Puluhan Katering Tertipu Orderan Program Makan Siang Gratis Fiktif, Badan Gizi Nasional Buka Suara
Puluhan katering tertipu program makan siang gratis orderan fiktif rugi puluhan juta rupiah, menjadi sorotan publik. Badan Gizi Nasional buka suara
Iwan mengungkapkan keprihatinannya terhadap ormas yang mengaitkan nama BGN dengan Badan Komunikasi Nasional Desa se-Indonesia (BKNDI) untuk memperkuat klaim tersebut.
Ia menegaskan tindakan ini telah melukai reputasi institusi.
“Hal seperti ini bukan hanya membingungkan masyarakat, tapi juga mencederai nama baik lembaga kami. Kami akan menempuh jalur hukum agar ada efek jera dan kejadian serupa tidak terulang,” tegas Iwan.
BGN juga mengimbau masyarakat untuk lebih kritis dan memverifikasi informasi yang mengatasnamakan institusi pemerintah.
“Kami sangat berharap masyarakat tidak mudah percaya pada klaim sepihak yang memanfaatkan nama besar lembaga resmi,” tambahnya.
Baca juga: Viral, Menu Makan Siang Gratis di SMK Bogor Cuma Semangka dan Kangkung, Dokter Kritisi Nilai Gizinya
Meski diterpa isu negatif, BGN memastikan tetap menjalankan program Makan Bergizi Gratis sesuai prosedur yang berlaku.
Program ini akan terus mengedepankan integritas dan transparansi demi mendukung peningkatan gizi masyarakat.
Kasus ini menjadi peringatan bagi semua pihak agar tidak menyalahgunakan nama lembaga resmi untuk kepentingan tertentu.
BGN berkomitmen menjaga kredibilitasnya dengan langkah-langkah hukum yang tegas.
Adapun BGN telah melakukan uji coba Makan Bergizi Gratis di 47 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pada Kamis (26/12/2024) hingga Sabtu (28/12/2024).
Kegiatan itu dilakukan serentak di enam wilayah provinsi, yakni Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Deputi Bidang Pemantauan dan Pengawasan BGN, Mayjen TNI (Purn) Dadang Hendrayuda, turun langsung memantau pelaksanaan uji coba di SPPG Cilandak, Jakarta Selatan.
“Kami memastikan seluruh proses distribusi makanan bergizi ini berjalan lancar, tepat sasaran, dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Dadang, Jumat (27/12/2024).
“Hasil dari uji coba ini akan menjadi dasar penyempurnaan kebijakan pada masa mendatang,” kata dia.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Nasib Puluhan Katering Tertipu Orderan Program Makan Siang Gratis Fiktif, BGN: Ada Prosedur Resmi
Dukung MBG, Pemkot Bandung Buka Peluang Pemanfaatan Lahan Pemerintah untuk SPPG |
![]() |
---|
Buntut 12 Siswa SDN Legok Hayam Bandung Diduga Keracunan MBG, SPPG Cilengkrang Angkat Bicara |
![]() |
---|
12 Siswa SDN Legok Hayam Bandung Diduga Keracunan Menu MBG, Dinkes Tunggu Hasil Uji Sampel |
![]() |
---|
Duh, Alokasi MBG 2026 Bakal Serap 44 Persen Anggaran Pendidikan, Telan Rp 335 Triliun |
![]() |
---|
Belasan Santri di Cidaun Cianjur Alami Gejala Keracunan Diduga Setelah Konsumsi MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.