Mahasiswi UPI Tewas di Kampus

UPDATE Kasus Mahasiswi UPI Tewas di Gedung Gymnasium, Polisi Belum Bisa Simpulkan Penyebabnya

Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab Ajeng Mahromatussa'diyyah (21) mahasiswi Prodi Pendidikan Masyarakat UPI Bandung meninggal di Gedung Gymnasium

Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Giri
(Thikstock)
ilustrasi - Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab Ajeng Mahromatussa'diyyah (21) mahasiswi Prodi Pendidikan Masyarakat UPI Bandung meninggal di Gedung Gymnasium. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab Ajeng Mahromatussa'diyyah (21) mahasiswi Prodi Pendidikan Masyarakat UPI Bandung meninggal di Gedung Gymnasium.

Satreskrim Polrestabes Bandung dan Unit Reskrim Polsek Sukasari terus menyelidiki kasus itu.

Ajeng ditemukan tewas telungkup, Kamis (26/12/2024). 

Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Abdul Rachman, mengatakan pihaknya telah mengecek kamera CCTV untuk melihat kronologi korban sebelum ditemukan meninggal.

"Hasilnya, korban terjatuh di Gedung Gymnasium. Dia terjatuh dari lantai dua. Tetapi, penyebab terjatuh belum dapat kami simpulkan, apakah menjatuhkan diri, tersandung, atau lainnya," kata Abdul Rachman, Jumat (27/12/2024).

Baca juga: 5 Fakta Mahasiswi UPI Bandung Tewas Mengenaskan, Kepala Tertutup Kerudung & Ditemukan Beberapa Luka

Dia mengatakan, pihaknya masih harus memeriksa sejumlah saksi guna mengetahui aktivitas yang Ajeng sebelum terjatuh.

"Mungkin dari sana bisa disimpulkan penyebab dia terjatuh dari lantai dua gedung. Kami masih perlu periksa saksi-saksi," ujar Abdul Rachman.

Baca juga: Kaki Ajeng Mahasiswi UPI yang Tewas di Gymnasium Patah, Hidung Keluarkan Banyak Darah

Disinggung terkait adakah bekas luka benda tajam atau benda tumpul di tubuh korban, Abdul Rachman menyebut juga belum dapat menyimpulkannya.

“Sementara hasil Inafis kami, belum bisa disimpulkan, apakah ada benturan, apakah benda tumpul, apakah benda tajam. Tentu, ini yang bisa menyimpulkan pemeriksaan dari forensik kedokteran kami,” katanya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved