Libur Natal dan Tahun Baru di Pangandaran, Okupansi Hotel Beranjak Naik Menjadi 90 Persen

Okupansi kamar hotel di kawasan wisata Pangandaran, Jawa Barat, tetap meningkat. Prediksi puncak okupansi hotel akan terjadi di akhir tahun 2024.

Penulis: Padna | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/ Padna
Suasana di Hotel Grand Palma By Horison Pangandaran di Momen Libur Natal 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Meski dihebohkan bencana angin puting beliung pada Sabtu (21/12/2024) sore, okupansi kamar hotel di kawasan wisata Pangandaran, Jawa Barat, tetap meningkat.

Okupansi kamar hotel yang tadinya di angka 70 persen, di momen libur Natal 2024 ini naik menjadi 90 persen.

Cluster GM Grand Palma Pangandaran by Horison dan Horison Palma Pangandaran, Angga Muhamad Mudzakir, mengatakan, okupansi hotel sebelum libur natal dan tahun baru berada di angka 70 persen.

"Sekarang, alhamdulilah kunjungan wisata di angka 90 persen," ujar Angga disela sela menjalankan tugas di hotel tempat kerjanya di Pangandaran, Rabu (25/12/2024) siang.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Okupansi Hotel di Bandung Mulai Merangkak Naik

Kunjungan wisata memang tidak terlalu signifikan. Namun, hingga sekarang ini terus mengalami kenaikan

"Sehingga, okupansi dari 70 persen naik di angka 85 persen dan kemudian sekarang beranjak naik di angka 90 persen," katanya.

Prediksi puncak okupansi hotel akan terjadi di akhir tahun 2024. Tidak hanya di hotel tempat bekerjanya, tapi juga di hotel-hotel lainnya. 

"Itu menjadi harapan kita semua, bahwa okupansi di angka 100 persen," ucap Angga.

Pasca peristiwa angin puting beliung, Angga bersyukur hingga kini tidak ada dampak yang signifikan terhadap okupansi di hotelnya.

"Alhamdulillah, tidak ada dampak yang signifikan. Hanya, ada beberapa pertanyaan tentang kondisi di Pangandaran saat ada angin puting beliung," ujarnya.

Dia pun mengaku sudah memberikan informasi terkini kepada pengunjung terkait pasca adanya angin puting beliung."Bahwa, Pangandaran sendiri relatif aman dan real tidak terjadi ada apa-apa," katanya.

Dia pun mengimbau ke para wisatawan agar tetap tenang dan tidak usah khawatir ketika ingin liburan ke Pangandaran.

"Jangan terpengaruh oleh hoaks di sosial media. Tetap pastikan keakuratan informasi dan tetap berhati-hati ketika di perjalanan," ucap Angga. *

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved