Hasil Survei Tren Wisata 2025 Agoda, Wisatawan Indonesia Suka Liburan Bareng Keluarga Ramai-ramai

Temuan Agoda, para wisatawan memprioritaskan waktu berkualitas bersama orang-orang tercinta serta beristirahat dari rutinitas sehari-hari.

Editor: Ravianto
agoda
Ilustrasi berwisata. Platform perjalanan digital Agoda merilis survei Tren Wisata 2025 yang memperlihatkan kalau wisatawan Indonesia lebih senang berlibur secara beramai-ramai. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Platform perjalanan digital Agoda merilis survei Tren Wisata 2025.

Hasil survei ini mengungkapkan faktor-faktor utama yang mempengaruhi tren perjalanan di Asia tahun depan. 

Hasil survei menunjukkan bahwa relaksasi, liburan bersama keluarga, dan antusiasme menjelajahi destinasi baru merupakan motivasi utama para wisatawan.

Baca juga: 7 Tempat Wisata Gratis di Kota Bandung Termasuk Museum KAA, Siap-siap Liburan Nataru 2024/2025

Indonesia secara khusus memimpin di beberapa tren wisata ini, menunjukkan preferensi perjalanan yang terus berkembang. 

Temuan Agoda, para wisatawan memprioritaskan waktu berkualitas bersama orang-orang tercinta serta beristirahat dari rutinitas sehari-hari.

Survei ini juga menyoroti meningkatnya minat untuk menjelajahi destinasi baru.

Kuil Fushimi Inari yang terletak di Kyoto Jepang.
Kuil Fushimi Inari yang terletak di Kyoto Jepang. (agoda)

Menariknya, taman hiburan menjadi pilihan populer, dengan satu dari delapan responden berencana mengunjungi taman hiburan dalam perjalanan mereka.

Ittai Chorev, Chief Product Officer di Agoda mengatakan, "Di Agoda, kami senang melihat bagaimana para wisatawan merencanakan perjalanan mereka untuk tahun 2025. Baik itu bersantai bersama keluarga atau menjelajahi tempat-tempat baru, kami hadir untuk mewujudkan perjalanan impian setiap orang menjadi pengalaman tak terlupakan dan siap membantu mereka di setiap langkah perjalanan."

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Puncak Bogor untuk Liburan Natal dan Akhir Tahun 2024, Berikut Harga Tiketnya

Berikut adalah tujuh hasil utama survei Tren Wisata Agoda untuk tahun 2025:

1.Semakin ramai semakin meriah:

Bepergian dengan keluarga berada di urutan teratas. Bagi banyak wisatawan, waktu bersama keluarga merupakan waktu yang berkualitas. Lebih dari sepertiga wisatawan (34 persen) berencana bepergian bersama keluarga pada tahun 2025.

Wisatawan Indonesia menjadi yang paling antusias, dengan 58% di antaranya berharap dapat melakukan perjalanan lintas generasi dengan orang-orang tersayang.

Setelah wisata keluarga, kelompok perjalanan paling populer adalah wisata bersama pasangan (17%), dan perjalanan solo (10%).

2. Santai seperti di pantai: Relaksasi adalah motivasi perjalanan utama

Menurut survei, motivasi utama seseorang untuk bepergian adalah menjauh dari rutinitas sehari-hari.

Sebanyak 75% responden memilih relaksasi sebagai motivasi utama, dengan wisatawan Singapura paling banyak menginginkan relaksasi (87%).

Alasan lain yang populer di regional adalah mengunjungi keluarga dan teman (39%), serta eksplorasi budaya (34%).

Sementara bagi wisatawan Indonesia, motivasi utama mereka adalah relaksasi (61%), petualangan dan aktivitas (46%), serta pengalaman kuliner (39%). 

3. Teknologi membantu perencanaan perjalanan
Teknologi memegang peran penting dalam menyusun rencana perjalanan.

Sebagian besar wisatawan (80%) berencana menggunakan aplikasi perjalanan, sementara sekitar satu dari delapan (12%) tertarik dengan tur virtual reality.

4. Travel hemat: Perjalanan lebih banyak dan pengeluaran cerdas 
Pertimbangan anggaran tetap menjadi faktor utama dalam berpergian, dengan 65% wisatawan berencana menghabiskan kurang dari IDR 4 juta per malam untuk akomodasi.

Namun, harga bukanlah penghalang untuk perjalanan ke luar negeri. 

Sebanyak 87% wisatawan berharap dapat melakukan perjalanan dengan jumlah yang sama atau lebih dibandingkan 2024, dengan sebagian besar perjalanan internasional (52%), diikuti perjalanan domestik dan internasional (27%).

Wisatawan Hong Kong (82%), Singapura (76%), dan Korea Selatan (62%) diperkirakan paling banyak melakukan perjalanan internasional.

Untuk Indonesia, 39% tertarik pada perjalanan domestik dan internasional, sedangkan 38?rfokus pada lebih banyak perjalanan internasional.

5. Di dalam dan luar kantor: Perjalanan saat bekerja dan berlibur

Selain perjalanan bisnis tradisional, yang diperkirakan akan dilakukan oleh 28% responden, survei ini juga menyoroti munculnya tren digital nomads, yaitu pekerja tanpa batas geografis yang bekerja secara remote.

Sebanyak satu dari 25 orang berencana bekerja secara remote pada 2025, dengan fokus menggabungkan pekerjaan dan liburan, seiring dengan semakin banyaknya perusahaan yang menerapkan pengaturan kerja fleksibel.

Calon digital nomads terbanyak di kawasan ini berasal dari Filipina, di mana satu dari 14 wisatawan berharap bisa bekerja sambil bepergian.

6. Menjelajahi Tempat Baru

Tidak ada yang lebih seru selain menjelajahi tempat baru untuk pertama kalinya.

Sebanyak 84% wisatawan berencana mengunjungi destinasi baru pada 2025, dimana Indonesia dan Vietnam berada di urutan teratas (94%).

Inspirasi perjalanan dapat datang dari berbagai sumber, termasuk minat pribadi dan hobi (71%), penawaran harga terbaik (56%), serta rekomendasi dari teman dan keluarga (33%).

Ketiga sumber ini juga merupakan inspirasi utama bagi wisatawan Indonesia. Hasil survei juga menunjukkan satu dari lima wisawatan (20%) mendapat inspirasi perjalanan dari media sosial, dimana wisatawan Indonesia dan Malaysia (masing-masing 29%) paling banyak terinspirasi oleh platform seperti Instagram dan sejenisnya. 

7. Taman Bermain jadi Tujuan

Banyaknya taman hiburan di Asia, seperti Disneyland di Tokyo, Shanghai, dan Hong Kong, Lotte World di Seoul, Universal di Osaka dan Singapura, Ferrari World di Abu Dhabi, menjadi daya tarik utama para wisatawan sepanjang tahun.

Satu dari delapan wisatawan (13%) berencana bepergian khusus untuk mengunjungi taman hiburan pada 2025.

Wisatawan Indonesia paling semangat dengan atraksi rollercoaster dan taman hiburan, dimana satu dari lima orang berharap untuk bepergian mengunjungi theme park, menjadikan mereka yang tertinggi di kawasan ini dalam hal antusiasme terhadap taman hiburan. 

(*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved