Wakil Menteri P2MI Ulas Buku Presiden Prabowo Subianto di Wisuda XXII UTB

Wakil Menteri P2MI Ulas Buku Presiden Prabowo Subianto di Wisuda XXII UTB: Wisudawan UTB adalah Pemimpin Masa Depan

TRIBUNJABAR.ID - Dalam momen spesial Wisuda XXII Universitas Teknologi Bandung (UTB) yang digelar Kamis, 28 November 2024, Dzulfikar Ahmad, S.Pd., M.Ikom., Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, memberikan orasi inspiratif dengan mengulas buku “Strategi Transformasi Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045” karya Presiden RI, Prabowo Subianto.

Buku tersebut menjadi landasan bagi Dzulfikar dalam menyampaikan pesan penting kepada para wisudawan.

Dzulfikar menjelaskan konsep tipe manusia dalam kehidupan, sebagaimana diuraikan dalam buku tersebut. "Ada tiga tipe manusia yang dibahas: apatis, follower, dan leader. Manusia apatis cenderung tidak peduli terhadap perubahan, follower mengikuti arus tanpa banyak inisiatif, sementara leader adalah mereka yang mengambil peran aktif, memimpin, dan membawa perubahan,” ujarnya.

Buku Strategi Transformasi Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045 merupakan panduan strategis yang mengulas visi besar Indonesia dalam mencapai status negara maju pada tahun 2045, tepat saat perayaan 100 tahun kemerdekaan.

Buku ini memaparkan langkah-langkah penting dalam membangun sumber daya manusia unggul, memperkuat ekonomi, serta memastikan kedaulatan di berbagai bidang. Dalam buku ini, Prabowo Subianto menyoroti peran kepemimpinan sebagai elemen kunci dalam mewujudkan transformasi bangsa.

Dalam pandangannya, wisudawan UTB merupakan seorang leader. Ia menekankan bahwa para lulusan UTB telah dibekali dengan pendidikan yang unggul, kemampuan berpikir kritis, serta etos kerja yang kuat, menjadikan mereka figur-figur yang siap memimpin masa depan bangsa.

Selain itu, Dzulfikar menggarisbawahi pentingnya visi kepemimpinan yang inovatif dan adaptif dalam menghadapi tantangan global. Ia mendorong para lulusan untuk terus belajar, mengembangkan diri, dan berkontribusi dalam berbagai sektor, baik di dalam maupun luar negeri.

Rektor Universitas Teknologi Bandung, Muchammad Naseer dalam sambutannya pada Wisuda XXII, menegaskan bahwa UTB telah mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin masa depan yang siap bersaing di kancah internasional.

“UTB tidak hanya mencetak lulusan dengan keunggulan akademik, tetapi juga membentuk karakter kepemimpinan yang visioner dan adaptif. Kami memastikan bahwa para wisudawan memiliki kemampuan berpikir kritis, inovatif, dan tangguh dalam menghadapi tantangan global,” ujar Rektor Naseer.

Beliau menambahkan bahwa UTB berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pengalaman mahasiswa, agar mereka mampu berkontribusi di berbagai sektor, baik nasional maupun internasional.

"Lulusan UTB adalah agen perubahan yang akan membawa Indonesia menuju visi besar Indonesia Emas 2045," tutupnya.Dengan semangat yang disampaikan oleh Dzulfikar, Wisuda XXII UTB menjadi simbol optimisme akan hadirnya generasi pemimpin masa depan yang siap membawa Indonesia menuju era kejayaan di tahun 2045.