Pemkot Bandung Alokasikan Makan Siang Gratis Pelajar Rp 29 Miliar di APBD 2025
Anggaran dana pendidikan di antaranya dialokasikan untuk makan siang bergizi gratis Rp 29 miliar.
Penulis: Tiah SM | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan TribunJabar.id Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemkot Bandung dan DPRD Kota Bandung telah menetapkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
APBD Kota Bandung sebesar Rp 7,5 triliun disepakati mencakup sektor kesehatan, terdiri dari 4 program dengan anggaran Rp 794 miliar.
Dana kesehatan lebih kecil dibandingkan dengan dana pendidikan yang mencapai Rp 937 miliar untuk tiga program.
Anggaran dana pendidikan di antaranya dialokasikan untuk makan siang bergizi gratis Rp 29 miliar.
Baca juga: Pemkot Bandung Klaim Sudah Kurangi Ritase Sampah ke TPA Sarimukti
Dana makan siang gratis, menurut Ketua DPRD Kota Bandung Asep Mulyadi, dianggarkan untuk mendukung pemerintah pusat.
"Pemerintah daerah harus mendukung dan mensukseskan program pemerintah pusat salah satunya program makan siang gratis untuk pelajar," ujar Asep.
Sementara itu Pj Kepala Dinas Pemdidikan Kota Bandung Tantan Syurya Santana mengatakan, ada anggaran Rp 2,9 miliar untuk makan siang gratis bagi pelajar SD dan SMP.
Namun menurut Tantan, belum ada pentujuk teknis untuk menggunakan anggaran tersebut.
"Untuk sementara dana disimpan dulu, apakah akan digunakan makan siang gratis pelajar atau bisa digeser untuk biaya lain, belum ada petunjuk dan arahan dari pemerintah, " ujar Tantan, Kamis (28/11/2024).
Tantan mengatakan, makan bergizi gratis di Bandung di Kota Bandung sudah diuji coba di beberapa sekolah.
"Tak hanya Pemkot yang sudah menyiapkan dan mendukung program makan siang gratis tapi jajaran TNI dan Kepolisian juga membantu program makan siang gratis," ujar Tantan.
Sementara itu, Anggota Komisi D DPRD Kota Bandung yang membidangi pendidikan dr Agung Firmansyah Sumantri mengatakan, program makan gratis bergizi untuk anak sekolah dengan anggaran Rp 29 miliar dari APBD Kota Bandung adalah langkah yang sangat baik.
"Saya melihat ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesehatan dan masa depan generasi muda," ujarnya.
Baca juga: Cek Uji Coba Makan Bergizi di Karawang, Siswa Minta Tanda Tangan Bupati Aep & Minta Tambah Makanan
Menurut Agung program ini penting karena gizi yang baik sangat berpengaruh pada konsentrasi belajar anak-anak.
Jika pelajar sehat pasti bisa belajar lebih fokus dan berprestasi. Selain itu, ini juga bisa membantu menekan angka stunting di Kota Bandung.
Laga Persib Bandung vs Borneo FC Terancam Ditunda karena Keamanan, Polda Jabar Surati Ferry Paulus |
![]() |
---|
Foto-foto: Demo di Gedung DPRD Jabar Berlangsung sampai Malam, Rumah Aset MPR RI Hangus Terbakar |
![]() |
---|
Jadi Posko Darurat, Korban Demo di Bandung Dilarikan ke Unisba |
![]() |
---|
Momen Dedi Mulyadi Datangi Pendemo di DPRD Jabar, Mata Berair Hidung Memerah Efek Gas Air Mata |
![]() |
---|
Mega Travel Fair di Bandung, Ada Diskon Tiket Pesawat Hingga Hotel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.