Pilkada Kota Bandung 2024

Farhan Buka Debat Dengan Paparkan Keinginannya Kembalikan Bandung Menjadi Kota Kreatif

Muhammad Farhan membuka debat terakhir dengan memaparkan keinginannya untuk mengambalikan Kota Bandung menjadi kota yang kreatif.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Siti Fatimah
Hilman Kamaludin
Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Farhan - Erwin pada acara Debat Pilwalkot Bandung di Trans Luxury Bandung, Selasa (19/11/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Calon wali kota Bandung nomor urut 3, Muhammad Farhan membuka debat terakhir dengan memaparkan keinginannya untuk mengambalikan Kota Bandung menjadi kota yang kreatif.

Dalam debat Pilwalkot Bandung yang digelar di The Trans Luxury Hotel pada Selasa (19/11/2024) malam tersebut, Farhan yang berpasangan dengan Erwin terdengar lantang saat menyampaikan keinginannya itu.

"Kota Bandung membutuhkan sebuah visi yang akan membawa kota ini unggul terbuka, amanah, maju, dan agamis," ujar Farhan saat menyampaikan visi-misinya di mimbar debat.

Atas hal itu, Farhan ingin mengembalikan identitas kota Bandung sebagai kota kreatif dengan cara meningkatkan Bandung Creative Hub menjadi riungan bisnis kreatif dan jadi tempat start up ekonomi kreatif di Kota Bandung.

"Jadu nanti mematangkan proposal bisnis, manajemen marketingnya, dan manajemen keuangannya agar bisa bertemu dengan venture capital kelas internasional dan para pelaku bisnis di tingkat global," kata Farhan.

Dengan begitu, kata Farhan, pelaku kreatif di Kota Bandung pun akan naik kelas ke kelas internasional dan akan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Bandung yang berkeadilan, sehingga inklusifitas adalah kuncinya.

Farhan mengatakan, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Bandung harus memperhatikan empat kelompok rentan, yang pertama lansia, disabilitas,  perempuan dan anak-anak.

"Mereka yang harus mendapatkan manfaat layanan kesejahteraan sosial, kesehatan, dan pendidikan," ucapnya.

Seperti diketahui, tema dalam debat tersebut yakni mewujudkan Bandung Kota yang kreatif, inklusif, dan sumber daya manusia yang maju dan berkebudayaan.

Sedangkan sub temanya ekonomi kreatif investasi dan daya saing daerah, aksesibilitas pendidikan dan kualitas SDM, partisipasi dan pemberdayaan masyarakat rentan serta kondusifitas sosial, pelayanan infrastruktur pelayanan kesehatan, kemudian moderasi beragama dan kemajuan kebudayaan.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved