Oknum Guru Ngaji di Puspahiang Tasikmalaya Diduga Cabuli Santriwati, Baru 2 Anak yang Mau Cerita

Dia menambahkan, saat ini dia telah berkoordinasi dengan KPAI untuk memulihkan trauma korban.

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Ravianto
european commission
Ilustrasi pelecehan. Oknum guru ngaji di Puspahiang Tasikmalaya diduga mencabuli para santriwatinya. Saat ini baru 2 anak yang mau bercerita soal pencabulan guru ngaji itu. 

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya masih melakukan penyelidikan kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oknum guru ngaji terhadap santriwati di wilayah Puspahiang.

"Iya laporan pengaduan baru masuk seminggu yang lalu, saat ini kami sedang melakukan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ridwan Budiarta kepada wartawan, Selasa (5/11/2024).

Selain itu, pihaknya pun meminta keterangan para saksi dan berkoordinasi dengan KPAID untuk melakukan pemulihan trauma korban.

"Untuk informasi jumlah korban masih sedang penyelidikan dan sampai saat ini baru ada dua orang yang mau bercerita," ucapnya. 

Dia menambahkan, saat ini dia telah berkoordinasi dengan KPAI untuk memulihkan trauma korban.

"Tentu kami kordinasi dengan KPAI Tasikmalaya untuk penanganannya dan semua masih di bawah umur usianya," kata AKP Ridwan. (*)

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved