Tahan Tangis, Paula Verhoeven Ungkap Fakta Isu Perselingkuhannya, Ucap Pesan Untuk Anak Baim Wong

TRIBUNJABAR.ID - Setelah beberapa lama bungkam, akhirnya Paula Verhoeven buka suara soal fakta isu perselingkuhannya.

Sembari menahan tangis dan suara bergetar, Paula memberikan klarifikasi soal tudingan sang suami, Baim Wong perihal perselingkuhan tersebut.

Paula mengungkap klarifikasi tersebut lewat postingan video singkat di akun Instagram-nya.

Melalui video tersebut, Paula pertama-tama mengurai permintaan maafnya kepada khalayak karena kisruh rumah tangganya jadi sorotan satu Indonesia.

Baca juga: Awal Mula Isu Perselingkuhan Paula Verhoeven Mencuat Dispill Baim Wong, Mantan Asisten Jadi Pembisik

"Mohon maaf, atas kegaduhan tentang berita rumah tangga saya," kata Paula Verhoeven, Jumat (25/10/2024).

Lebih lanjut, Paula mengaku sadar bahwa isu perselingkuhan soal dirinya akan meninggalkan jejak digital yang buruk di masa depan.

Sebagai seorang ibu, Paula juga mengkhawatirkan anak-anaknya jika isu perselingkuhan Paula tidak terkonfirmasi.

"Dalam kesempatan ini, izinkan saya untuk meluruskan dengan segala keterbatasan saya. Narasi perselingkuhan yang menjadi pemberitaan belakangan ini akan menjadi jejak digital bagi anak-anak kami di kemudian hari," ungkap Paula.

Karenanya, guna menghindari jejak digital yang buruk, Paula enggan bungkam lagi.

Ibu dua anak itu pun membongkar fakta asli isu perselingkuhannya dengan teman dekat Baim Wong.

Paula tegas membantah dirinya main hati dengan pria lain.

"Selama masa pernikahan, sebagai istri, saya sangat paham, saya mempunyai banyak kekurangan. Namun dalam kesempatan ini, saya ingin meluruskan bahwa berita perselingkuhan itu tidak benar," ucap Paula.

Lagipula diakui Paula, ia percaya bahwa Tuhan lah yang tahu kejadian sebenarnya.

"Saya percaya, Allah Maha Mengetahui apa yang saya lakukan dan tidak saya lakukan. Karena semua perbuatan saya di dunia ini harus dipertanggungjawabkan di akhirat kelak," sambung Paula.

Dalam kasus perceraiannya dengan Baim Wong, Paula mengharapkan publik membantunya melayangkan doa.