Mau Selamatkan Orang, 2 Rescuer SAR Medan Malah Gugur, Jenazahnya Baru Ditemukan 2 Minggu Kemudian
Perahu berisi 6 orang itu terbalik menghantam batang pohon saat mereka akan melintasi jeram.
Berdasarkan analisis dan evaluasi tim SAR, pencarian hari ke delapan difokuskan di bendungan PT WEP.
Tim SAR juga membuka bendungan tersebut untuk mengurangi debit air dan mengurai sampah yang ada di permukaan pada pukul 07.00 WIB.
Kemudian pukul 08.45 WIB seluruh tim bergerak sesuai rencana operasi.
Sekira satu jam kemudian, tim drone menginfokan bahwa debit air telah turun.
Tim SRU 1 kemudian turun dan mengurai tumpukan sampah yang sebelumnya dicurigai terdapat korban namun hingga pukul 15.00 WIB, hasilnya nihil.
Kemudian pada pukul 16.00 WIB, tim drone melihat tumpukan sampah telah bergeser kencang ke hilir dan melihat tanda-tanda keberadaan korban dan menyampaikannya ke tim SRU 3 yang menggunakan perahu LCR di bendungan PT WEP.
Tim SRU 3 kemudian mendekat dan menemukan jenazah Tengku Rahmatsyah Putra pada pukul 16.15 WIB.
Setelahnya korban dievakuasi
Sekira 35 menit kemudian, Tim SRU 3 kembali menemukan jenazah Dodi Prananta berjarak sekira 50 meter ke arah hulu sungai dari lokasi ditemukannya korban.
Pada pukul 19.00 WIB, kedua korban dievakuasi ke posko selanjutnya dibawa ke RSUD Karo di Kabanjahe untuk dimandikan dan diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan.
Atas kejadian tersebut, Kepala Kantor SAR Medan Mustari mengungkapkam rasa duka atas gugurnya kedua rescuer tersebut saat mendampingi jenazah kedua rescuer di RSUD Karo, Kabanjahe.
"Kami menyampaikan rasa duka yang mendalam atas gugurnya dua anggota kami. Mereka adalah pahlawan," ungkap Mustari dalam keterangan tertulis pada Kamis (24/10/2024).
"Mereka gugur secara syahid saat menjalankan tugas mulia. Semoga amal ibadah mereka diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," sambungnya..
Perahu Karet Tabrak Kayu Besar
Gugurnya dua rescuer tersebut bermula ketika Kantor SAR Medan menerima laporan kondisi membayakan manusia yaitu orang hanyut di Sungai Solok dari BPBD Kabupaten Karo pada Selasa (15/10/2024) sore sekitar pukul 15.10 WIB pekan lalu.
Innalillahi, Wisatawan Asal Bandung Tewas Terseret Ombak di Pantai Karangpapak Garut |
![]() |
---|
Wisatawan Bandung yang Tenggelam di Pantai Karangpapak Garut Ditemukan 5 Mil dari Titik Awal |
![]() |
---|
Innalillahi, Dua Bocah Hanyut Ditemukan Tewas Berpelukan di Cisadane Bogor, Evakuasi Korban Dramatis |
![]() |
---|
Nahas, Orang Tua Jaga Warung, Balita di Cianjur Tewas Tenggelam di Kolam Ikan Dekat Rumah |
![]() |
---|
Tak Bisa Berenang, Siswa SMK di Sukabumi Tewas Tenggelam Saat Bermain di Sungai Cimandiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.