''Kades Cecep Tak Becus Mengelola Desa'' Satu Kantor Desa di Cisewu Garut Disegel Warga

Sejumlah warga menyegel Kantor Desa Cisewu, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Penyegelan dilakukan pada Senin (21/10/2014) pagi.

|
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Giri
Istimewa
Kantor Desa Cisewu, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, disegel warga, Senin (21/10/2024).  

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Sejumlah warga menyegel Kantor Desa Cisewu, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat

Penyegelan dilakukan pada Senin (21/10/2014) pagi.

Akibatnya pelayanan harian bagi masyarakat desa sempat terhambat. 

"Kantor Desa Ini Disegel" dan "Kades Cecep Tak Becus Mengelola Desa", begitu tulisan di banner yang dipakai untuk menyegel di pintu dan pagar.

Peristiwa penyegelan tersebut dibenarkan oleh Camat Cisewu, Hery.

Ia menyebut terdapat beberapa banner yang dipasang oleh warga di kantor desa tersebut. 

Salah satunya dipasang di bagian pintu depan kantor, sehingga akses masuk terhambat. 

Baca juga: Kampanye Unik Syakur-Putri pada Pilkada Garut: Berburu Ikan, Tebar Kebahagiaan Bersama Warga

"Pada intinya Kantor Desa Cisewu disegel oleh masyarakat sehubungan dengan kinerja kepala desa itu yang dipandang sudah melanggar," ujar Hery saat dihubungi Tribunjabar.id, Senin sore. 

Ia menuturkan, aksi ini diduga dipicu oleh kekecewaan masyarakat terkait keterlambatan realisasi dana desa serta dugaan penyalahgunaan anggaran oleh kepala kesa.

Hery menyatakan, warga telah memasang spanduk di beberapa titik di area kantor desa sebagai bentuk protes terhadap kepala desa. 

"Masyarakat merasa kepala desa telah melanggar kewenangannya, termasuk dalam hal pengelolaan anggaran yang bersumber dari dana desa, ADD, dan IP," ucap Hery.

Selain itu, terdapat program yang seharusnya dilaksanakan pada 2024 dengan dana sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA) tahun 2023 namun belum juga terlaksana, sehingga memicu akumulasi kekecewaan masyarakat. 

Ia juga menjelaskan bahwa keberadaan Kades Cisewu saat ini tidak diketahui. 

Menanggapi situasi itu, Hery memastikan bahwa pelayanan di Desa Cisewu tetap berjalan meski terjadi penyegelan. 

Baca juga: Gelombang Tinggi di Pantai Selatan Garut Diprakirakan Baru Reda Sepekan Lagi

"Saya telah menginstruksikan sekretaris desa dan perangkat lainnya agar pelayanan tetap berlanjut, dengan didampingi oleh kami dan pengawasan Satpol PP," ucapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved