Sejarah Hari Santri Nasional Diperingati 22 Oktober 2024, Awal Mula Dicetuskan, Lengkap Tujuannya

TRIBUNJABAR.ID - Berikut inilah sejarah Hari Santri yang diperingati setiap tahun tanggal 22 Oktober.

Peringatan Hari Santri Nasional ini menjadi momen penting bagi para santri.

Pasalnya Hari Santri Nasional untuk memperingati peran besar kaum kiai dan santri dalam perjuangan melawan penjajahan bangsa asing untuk meraih kemerdekaan.

Untuk menyambut Hari Santri biasanya para santri hingga pelajar menggelar berbagai kegiatan.

Mulai dari pawai menggelar pengajian, menggelorakan sholawat hingga tabligh akbar, atau kegiatan lainnya terkait kegiatan para santri Indonesia.

Baca juga: 30 Kata-kata Bijak Ucapan Hari Santri 2024 dengan Tema Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan

Pada momen peringatan Hari Santri Nasional 2024 ini juga tidak ada salahnya jika mengulas kembali sejarah Hari Santri.

Mungkin masih banyak masyarakat yang belum tahu tentang sejarah Hari Santri ini, bagaimana awal mula dicetuskan hingga siapa pencetusnya.

Sejarah Hari Santri

Hari Santri Nasional menjadi agenda peringatan nasional sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri.

Mulanya Hari Santri Nasional pertama kali dicetuskan oleh kalangan pesantren untuk mengenang jasa para kaum santri bagi kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dikutip dari NU Online, penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri itu pun berawal dari usulan ratusan santri di Pondok Pesantren Babussalam, Malang, pada 2014. 

Kala itu, Presiden Jokowi belum berstatus sebagai presiden telah berjanji kepada para santri bahwa usulan Hari Santri Nasional akan diperjuangkan.

Tujuan

Tujuan peringatan Hari Santri Nasional adalah untuk memperingati peran santri dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Dengan digelarnya Hari Santri Nasional, seluruh masyarakat Indonesia diharapkan mampu mengingat, meneladani serta melanjutkan peran para ulama dan santri dalam mempertahankan NKRI.