2 Lansia yang Viral Selamatkan Kereta Api Kini 'Dihujani' Hadiah, Ada Uang, Ponsel, hingga Tiket

Kedua lansia ini menyelamatkan kereta api tersebut dari bahaya gangguan pada jalan rel berupa rel putus di jalur hulu KM 57+1.

KOMPAS.com/Muchamad Dafi Yusuf
Mbah Jamin (62) dan Mbah Sarmo (66) mendapatkan uang tali asih masing-masing Rp 10 juta karena dianggap berperan aktif dalam menjaga keselamatan perjalanan kereta api. 

TRIBUNJABAR.ID - Aksi heroik menjaga keselamatan kereta api, dua lansia ini kini 'dihujani' hadiah.

Keduanya adalah Mbah Jamin (62) dan Mbah Sarmo (66).

Kedua lansia ini sebelumnya viral di media sosial setelah mengambil tindakan cepat memberikan isyarat agar berhenti kepada masinis kereta api 132A Darmawangsa.

Kedua lansia ini menyelamatkan kereta api tersebut dari bahaya gangguan pada jalan rel berupa rel putus di jalur hulu KM 57+1.

Jalur tersebut terletak di petak jalan antara Stasiun Doplang dan Stasiun Randublatung, Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng).

Baca juga: Viral Aksi Heroik 2 Lansia Hentikan Kereta Api Karena Ada Rel Patah, Ini Kronologi Kejadiannya

Mbah Jamin dan Mbah Sarmo kini mendapatkan tali asih masing-masing Rp 10 juta karena dianggap berperan aktif menjaga keselamatan perjalanan kereta api.

Selain uang tali asih, dua warga Blora tersebut juga mendapat ponsel, voucher tiket kelas luxury dan eksekutif untuk perjalanan di seluruh wilayah Indonesia.

Kepala Daerah Operasi 4 Semarang, Daniel Johannes Hutabarat berterima kasih kepada Jamin dan Sarno atas kepeduliannya kepada lalu lintas kereta api.

"KAI sangat mengapresiasi peran serta warga yang turut menjaga keselamatan perjalanan kereta api. Kepedulian mereka sangat berharga dalam mencegah potensi bahaya yang dapat mengganggu perjalanan kereta api," kata Daniel saat ditemui di Stasiun Tawang Semarang, Jumat (11/10/2024).

Untuk itu, dia mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga keselamatan jalur kereta api serta perlintasan sebidang kereta api dengan jalan raya.

"Mari bersama-sama kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan perjalanan kereta api," ucap dia.Daniel juga meminta masyarakat agar segera melaporkan setiap gangguan atau potensi bahaya yang ditemukan kepada petugas KAI.

"Selama ini KAI Daop 4 Semarang telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan di sekitar jalur rel kereta api maupun di perlintasan sebidang kereta," kata dia.

Menurut dia, dengan kerja sama antara KAI dan warga masyarakat, keselamatan perjalanan kereta api diharapkan dapat terus terjaga.

"Ini demi kelancaran transportasi dan kenyamanan penumpang," imbuh Daniel.

Kronologi

Halaman
123
Sumber: TribunJatim.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved