Persib Bandung

Persib Bandung Buka Suara soal Dugaan Intimidasi oleh Pemain dan Staf ke Bobotoh, Siap Tindak Tegas?

Persib Bandung akhirnya buka suara soal dugaan intimidasi yang dilakukan oleh pemain hingga staf kepada bobotoh.

|
TikTok @ps_gar_fc
Media sosial dihebohkan dengan kabar dugaan adanya Bobotoh yang dibawa ke locker room atau ruang ganti usai pertandingan Persib Bandung vs Port FC. 

TRIBUNJABAR.ID - Persib Bandung akhirnya buka suara soal dugaan intimidasi yang dilakukan oleh pemain hingga staf kepada bobotoh.

Belakangan ini tengah ramai diperbincangan soal bobotoh yang mengaku diintimdasi oleh dari pemain hingga staf Persib Bandung.

Peristiwa itu terjadi setelah pertandingan Persib Bandung vs Port FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (19/9/2024).

Kini, Persib Bandung akhirnya buka suara soal dugaan intimidasi yang tengah ramai di media sosial tersebut.

Hal itu disampaikan melalui unggahan Instagram @persib, Sabtu (21/9/2024).

Baca juga: Dugaan Intimidasi dan Kekerasan oleh Official Persib pada Bobotoh, Eko Maung: Gak Patut Atuh!

Persib Bandung mengatakan pihaknya sedang melakukan proses investigasi secara internal.

Pihaknya juga berjanji akan menyampaikan perkembangan hasil investigasi tersebut.

"Terkait insiden pasca pertandingan PERSIB vs Port FC pada hari Kamis, 19 September 2024 lalu, perlu kiranya kami sampaikan bahwa saat ini kami sedang melakukan proses investigasi internal secara intensif, dan dalam waktu dekat kami akan segera menyampaikan perkembangan hasil investigasi kami tersebut," tulis keterangan unggahan tersebut, dikutip Tribunjabar.id, Sabtu (21/9/2024). 

Lebih lanjut, Persib Bandung mengaku akan menindak tegas jika ada pihak di dalamnya terbukti bersalah.

"Tindakan tegas akan kami ambil apabila ada pihak internal kami yang terbukti melakukan kesalahan," pungkasnya.

Kronologi Dugaan Bobotoh Dibawa ke Locker Room Persib Bandung, Ngaku Diintimidasi Pemain hingga Staf

Di media sosial, ramai cerita Bobotoh yang mengaku mendapatkan intimidasi dari pemain hingga staf Persib Bandung.

Awalnya, Bobotoh ramai membicarakan video TikTok yang dibagikan oleh akun @ps_gar_fc.

Dalam video tersebut, terlihat sejumlah steward dan staf manajemen yang mengawasi tribun penonton usai pertandingan.

Kemudian, seorang steward menggiring seorang suporter dari tribun.

Dalam narasi yang beredar, suporter tersebut melontarkan kata-kata kasar kepada para pemain karena Persib Bandung kalah.

Suporter itu nampak dibawa ke pinggir lapangan sambil dikelilingi staf dan steward.

Barang-barang bawaan suporter itu juga nampak diperiksa.

Setelah itu, suporter yang diduga merupakan pria dalam video itu buka suara ke salah satu akun Instagram melalui direct message (DM).

Dalam tangkapan layar yang dibagikan oleh akun X @PraiseIsPoison, suporter itu mengaku diintimidasi hingga dibawa ke locker room.

Suporter itu mengaku peristiwa bermula ketika dirinya merasa emosional dengan menghampiri pemain, lalu melontarkan kata-kata kasar.

Ia juga melampirkan foto bajunya yang robek hingga tangan terluka diduga dicakar salah satu pemain.

"Jadi awalnya, iya di (tribun) barat pada minta jersey ke pemain. Kalau saya emosioinal lah, saya lari ke arah pemain spontan ngomong kasar," jelas pria itu dalam Bahasa Sunda.

Setelah itu, pria tersebut meninggalkan lokasi. Namun, ia mengaku diikuti oleh steward.

"Terus pergi, saat pergi saya diikuti steward, katanya disuruh diamankan."

"Setelah itu, di lorong saya ditunggu oleh Kakang dan Henhen. Henhen ngomong 'udah kamu ngomong sama saya aja berdua,' dirangkul-lah sama Henhen," ujarnya lagi.

Setelah bertemu Henhen, pria itu tidak menyangka dirinya dibawa ke locker room dan diintimidasi oleh pemain hingga staf pelatih.

"Eh ternyata saya dibawa ke locker room terus dikasih tahu, 'Ini nih yang bilang Persib butut.'"

"Dari situ saya dipukul oleh bule pelatih yang saya lupa lagi, saya tangkis (pukulan) lalu dilempar sepatu."

"Ada sebagian pemain yang memisahkan juga."

Mengenai bajunya yang robek, pria itu mengaku akibat ditarik paksa pria berbaju hitam.

"Terus itu baju yang robek (karena) saya ditarik oleh yang berbaju hitam sampai robek terus saya diamankan di luar dekat utara," jelasnya.

Pengakuan suporter tersebut lantas menjadi perhatian Bobotoh di media sosial.

Tanggapan Viking Persib Club

 Viking Persib Club (VPC) mengutuk keras  intimidasi atau kekerasan yang diduga dilakukan oleh Official Persib Bandung terhadap Bobotoh, sesuai pertandingan melawan Port FC, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 19 September 2024. 

Melalui akun media sosial Instagram resminya, kelompok supporter Persib VPC mengaku telah mengumpulkan informasi dari berbagai pihak, termasuk dari korban, terkait insiden tersebut.

"Dan kami menemukan indikasi bahwa memang terjadi intimidasi dan/atau kekerasan terhadap salah seorang bobotoh," tulis akun VPC, dikutip Sabtu (21/9/2024).  

VPC menilai, kritik dan otokritik harus dianggap sebagai dinamika yang normal dalam hubungan antara klub, pemain dan suporter. 

Baca juga: Viral di Medsos, Bobotoh Diduga Diintimidasi Official Tim Persib Bandung

"Apalagi dalam konteks Persib, dinamika seperti itulah yang selama ini telah menjadi tradisi yang menjaga nyala api iklim sepakbola di Bandung dan Jawa Barat terus hidup dan bergerak," katanya.

Selama tidak ada pelanggaran hukum dalam dinamika tersebut, baik dalam ruang lingkup sepakbola apalagi dalam konteks hukum positif, cara-cara yang intimidatif apalagi melakukan kekerasan harus dihindari.

Atas kejadian tersebut, VPC pun mengeluarkan pernyataan sikap berisi empat poin, di antaranya:

1. Viking Persib Club berdiri bersama korban dan mendukung serta siap mengawal korban.

2. mengutuk intimidasi dan/atau kekerasan yang terjadi.

3. Menuntut PT PBB melakukan investigasi internal secara transparan dan tidak ada yang ditutup-tutupi atas insiden yang terjadi.

4. menuntut PT PBB menindak tegas pihak-pihak yang diduga terlibat dalam kejadian tersebut.

Sebelumnya, Dugaan intimidasi itu dibagikan oleh akun Twitter atau X @praiseispoison. 

Dalam unggahannya, akun tersebut membagikan tangkapan layar berisi percakapan dengan diduga korban. 

Selain itu, terdapat juga video detik-detik korban dibawa oleh Steward dari Tribun Barat Stadion Si Jalak Harupat, menuju lorong area bawah tribun penonton.

(Tribunjabar.id/Salma Dinda/Nazmi)

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved