Berita Viral

Kronologi Oknum Dokter di Balikpapan Diduga Lecehkan Pasien Wanita, MCU Korban Diminta Buka Baju

Beredar video oknum dokter diduga melecehkan pasien wanita di Balikpapan, viral di media sosial, korban diminta buka baju saat menjalani MCU

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Kolase Sripoku.com/Instagram
Viral video oknum dokter berinisial FT di Balikpapan diduga lecehkan pasien wanita berusia 20 tahun saat Medical Check-Up (MCU) 
 

Korban dan kerabatnya menginterogasi oknum dokter tersebut untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Video saat pelaku diinterogasi diduga melakukan pelecehan itu pun beredar di media sosial.

Baca juga: Sosok Dokter Diani Viral Layangkan Surat Protes ke RS Medistra yang Diduga Larang Penggunaan Hijab

Dalam video tersebut oknum dokter tersebut terus mengelak sampai membawa nama Tuhan.

Meski begitu korban pun tak gentar hingga akhirnya sempat membawa FT ke kantor polisi.

Keterangan Polisi

Dikutip dari Sripoku.com, Polresta Balikpapan, membenarkan kronologi kejadian dugaan oknum dokter di Balikpapan melakukan pelecehan terhadap seorang wanita saat MCU tersebut.

Humas Polresta Balikpapan Ipda Sangidun mengatakan bahwa kasus ini masih ditangani oleh penyidik Unit PPA Polresta Balikpapan.

Dugaan pelecehan seksual dilakukan oknum dokter ini dilaporkan pasien wanita berusia 20 tahun ke Polresta Balikpapan.

Setelah dillaporkan belum diketahui mengenai status oknum dokter berinisial FT tersebut.

Tribun Kaltim sudah berupaya untuk mendatangi klinik yang dimaksud oleh korban dengan maksud mengonfirmasi, Minggu (1/9/2024) siang. 

Namun klinik tersebut terlihat sepi tidak ada aktivitas.

Dari luar pintu kaca yang terkunci, tampak tidak ada petugas maupun sekuriti yang berjaga. 

Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun menjelaskan, kasus ini masih ditangani oleh penyidik Unit PPA Polresta Balikpapan

"Unit PPA masih mendalami permasalahan yang diadukan korban," katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (1/9/2024). 

Dia mengatakan, pihaknya akan menyampaikan lebih lanjut jika kasusnya sudah menemui titik terang. 

"Nanti dirilis oleh Unit PPA kalau sudah lengkap ya," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved