Punya Utang Jadi Alasan Polisi di Sumbar Rampok Mobil Pengangkut Uang Miliaran Rupiah

Terungkap alasan polisi di Sumatera Barat (Sumbar) merampok mobil yang pengangkut uang untuk mengisi ATM di Padang Pariaman.

Editor: Giri
TribunPadang.com/Rezi Azwar
Polda Sumbar menghadirkan tiga perampok mobil pengisi uang ATM di Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar. Dua pelaku merupakan oknum polisi dan satu warga sipil. 

TRIBUNJABAR.ID, PADANG - Terungkap alasan polisi di Sumatera Barat (Sumbar) merampok mobil yang pengangkut uang untuk mengisi ATM di Padang Pariaman.

Perampok terdiri atas tiga orang, dua polisi dan satu warga sipil.

Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Suharyono, latar belakang mereka merampok karena terlilit utang.

Ketiga pelaku berinisial AS (38) warga sipil, dan dua pelaku lainnya merupakan anggota polisi yang bertugas di Direktorat Samapta Polda Sumbar berinisial Briptu MPP (31) dan Bripda MSA (21).

"Motifnya karena utang, menurut pengakuan mereka. Tapi akan kita dalami," kata Suharyono kepada wartawan di Mapolda Sumbar, Rabu (28/8/2024).

Dua oknum anggota polisi itu akan diberi sanksi tegas sesuai dengan aturan.

Baca juga: Kronologi Lengkap Aksi Perampok yang Serang Agen Perbankan Pakai Pisau Lipat di Indramayu

"Kita dapat atensi dari Kapolri. Kasusnya akan kita usut tuntas. Dua oknum ini jika terbukti tentu mendapatkan sanksi tegas," kata Suharyono.

Mobil jasa pengangkut uang untuk pengisian ATM BRI dirampok di flyover Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Selasa (27/8/2024).

Peristiwa itu berawal saat mobil berangkat dari Padang dengan membawa uang Rp 6,2 miliar untuk mengisi sejumlah ATM di wilayah Padang dan Padang Pariaman.

Sebelum kejadian, dua ATM sudah diisi di daerah Padang dengan nilai Rp 300 juta dan Rp 800 juta.

Baca juga: Polisi Ungkap Motif Jahat Perampok yang Serang Agen Perbankan di Indramayu

Saat perjalanan, ada yang menelepon Bripda Steven, petugas yang mengawal mobil.

Orang yang menelepon mengaku seorang polisi dengan pangkat Iptu.

Steven kemudian berhenti di tempat yang disepakati sampai akhirnya dia ditodong dengan senjata api dan dirampok.

Uang yang berhasil dibawa kabur oleh ketiga pelaku berjumlah Rp 2,5 miliar.

Sisanya masih ada di dalam mobil.

Polisi berhasil menangkap pelaku yang mengaku polisi berpangkat Iptu yang ternyata warga sipil di Padang. Kemudian dua oknum anggota polisi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Polisi Rampok Mobil Pengangkut Uang Rp 2,5 Miliar karena Terlilit Utang"

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved