Ada 9 Perusahaan yang Mulai Bangun Pabrik di Kawasan Industri Losarang Indramayu, Ini Daftarnya

Saat ini sudah ada 9 tenant industri yang siap membangun pabrik-pabriknya di kawasan tersebut.

Tribuncirebon.com / Handhika Rahman
Groundbreaking Kawasan Industri Losarang di Kabupaten Indramayu. 

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Kawasan Industri menjadi senjata pemerintah untuk menarik investasi perusahaan besar dan membangun pabrik di Kabupaten Indramayu.

Saat ini akan dibangun Kawasan Industri di wilayah Kecamatan Losarang. Groundbreaking pembangunannya pun sudah dilakukan oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina.

Total lahan yang disiapkan Pemkab Indramayu untuk kawasan industri di Losarang ini bahkan mencapai 1.000 hektare.

Direktur PT Wiratama Indramayu Perkasa, Edward Sofiananda menjelaskan, dari 1.000 hektare itu, pada tahap awal akan digunakan seluas 300 hektare dahulu.

Saat ini sudah ada 9 tenant industri yang siap membangun pabrik-pabriknya di kawasan tersebut.

“Di antaranya bergerak pada bidang tekstil, sepatu, packing cup, logistik, dan koper atau tas,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (18/8/2024).

Mereka adalah PT Fuling Packaging Indonesia, PT Forindo Multi Abadi, PT Kaixing Internasional Logistic, PT Struktur Baja Ringan Indonesia, PT Inti Nusantara Capital, Freetrend Industrial Ltd, PT Forever Young Internasional, PT Fujian Highjet Co Ltd, dan Brillian/Wah Man Textile Ltd.

Baca juga: Kemenperin: Meski ada Pabrik Gulung Tikar, Banyak juga Industri Baru yang Bermunculan di Jabar

Edward menyampaikan, tenant yang akan mendirikan pabrik di sana merupakan perusahaan ekspor.

Sehingga daerah akan mendapat penghasilan berupa pajak dan lain sebagainya untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Selain itu, pihaknya juga akan menyediakan slot khusus untuk masyarakat lokal bisa bekerja di pabrik-pabrik tersebut.

“Kita menargetkan pembangunan kawasan industri seluas 300 hektare ini selama 3 tahun. Dan pada bulan September-November pembangunan pabrik bisa dimulai,” ujar dia.

Di sisi lain, Bupati Indramayu, Nina Agustina menyambut baik kehadiran kawasan industri Losarang ini.

Menurutnya kawasan industri ini diperuntukkan bagi 35 industri penanaman modal asing (PMA).

Di kawasan industri ini diprediksi mampu menyerap hingga 100.000 pekerja, lanjut Nina, sebanyak 80 persen di antaranya diprioritaskan adalah pekerja lokal.

“Pembangunan Kawasan Industri Losarang ini merupakan harapan baru bagi masyarakat untuk dapat mendorong perekonomian dan juga terbuka lowongan kerja lebih dari 100.000 kebutuhan tenaga kerja,” ujar dia.

(Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved