Berita Viral

Kematian Dokter Muda Aulia, Karangan Bunga dari FK Undip Baru Ada saat Karangan Bunga Lain Dilepas

Padahal, beberapa karangan bunga yang sempat dikirimkan sebagai ucapan belasungkawa oleh instansi lain sudah datang lebih dulu

Istimewa
Dokter bernama Aulia Risma Lestari (30) ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya yang berada di Kota Semarang, Jawa Tengah. 

TRIBUNJABAR.ID - Tragedi tewasnya mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Undip di RSUP Dr Kariadi, dr Aulia, mendapat sorotan luas di masyarakat.

Diketahui, dr Aulia diduga mengakhiri hidup di kosnya di Kota Semarang, Senin (12/8/2024), dan ditemukan meninggal dunia pada pukul 23.00 WIB.

Sementara itu, karangan bunga dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang baru dikrim pada Kamis (15/8/2024).

Diperkirakan, karangan bunga dari tempat dr Aulia Risma Lestari (30) menuntut ilmu tersebut baru datang pada Kamis siang atau sore hari.

Baca juga: Rektor Undip Buka Suara soal Dokter PPDS yang Ditemukan Meninggal di Kos, Bantah Karena Perundungan

Padahal, beberapa karangan bunga yang sempat dikirimkan sebagai ucapan belasungkawa oleh instansi lain sudah datang lebih dulu, bahkan sudah dilepas dan disimpan keluarga sejak beberapa hari lalu.

Sebelumnya, jenazah sampai di rumah duka, pada Selasa (13/8/2024) pukul 10.00, kemudian dimakamkan sekira pukul 14.00 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Panggung Kota Tegal. 

Karangan bunga yang dikirimkan oleh FK Undip bertuliskan 'Turut Berduka Cita atas Mininggalnya dr Aulia Risma Lestari Mahasiswa PPDS Anestesiologi dan Terapi Intensif FK Undip'.

Sementara pengirim dari Dekan dan Fakultas Akademika Fakultas Kedokteran Undip

"Kurang tahu waktunya. Tapi karangan itu baru kelihatan" kata tetangga sekitar rumahnya yang tidak mau disebut namanya.

Sementara itu, Ketua RT setempat, Abdul Rozak (60) mengatakan, jenazah sampai di rumah duka, pada Selasa (13/8/2024) sekira pukul 11.00 WIB. 

Kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Panggung Kota Tegal, pukul 14.00.

"Saat pemakaman ramai, banyak rombongan datang dari Semarang," katanya.

Rozak mengatakan, keluarga almarhumah merupakan asli warga di lingkungannya. 

Baca juga: Sosok Dokter PPDS Undip Semarang yang Meninggal Dunia di Kamar Kos, Diduga Korban Bullying Senior

Ia juga menyaksikan almarhumah sejak kecil hingga besar, orangtuanya bukan dokter.

Almarhumah merupakan anak pertama dari dua bersaudara, adiknya perempuan juga menjadi dokter.

Sosoknya juga dikenal sebagai sosok yang baik dan ramah dengan masyarakat lingkungan. 

"Saya sangat kenal. Almarhumah orang yang baik. Kalau pagi jalan sehat pasti menyapa," ujarnya.

#BeritaViral

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Karangan Bunga dari FK Undip Baru Terlihat di Rumah Duka Dokter Muda Aulia

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved