Kabar Seleb

Momen Pilu Tsania Marwa Unboxing Kado yang Dibeli 7 Tahun untuk Anak-anak, Pasrah Tak Bisa Berikan

Selebriti Tsania Marwa menjadi sorotan saat membuka kado yang ia beli selama tujuh tahun untuk anak-anaknya.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Instagram @tsaniamarwa54
Selebriti Tsania Marwa menjadi sorotan saat membuka kado yang ia beli selama tujuh tahun untuk anak-anaknya. 

TRIBUNJABAR.ID - Selebriti Tsania Marwa menjadi sorotan saat membuka kado yang ia beli selama tujuh tahun untuk anak-anaknya.

Video unboxing kado itu dibagikan di Instagram milik Tsania Marwa.

"7 tahun beliin anak-anak hadiah dengan harapan bisa kasih karena mereka balik, akhirnya nyerah juga," tulis Tsania Marwa dalam videonya.

Dalam video tersebut, nampak sejumlah hadiah yang dibungkus dengan kertas kado berbagai gambar.

Tsania menyiapkan kado-kado tersebut untuk kedua anaknya dari pernikahan bersama Atalarik Syach, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira.

Kado-kado tersebut akhirnya ia buka satu per satu sendirian.

"Aku memutuskan untuk 'let it go', ikhlasin aja pasrahin aja," kata Tsania Marwa.

Kado tersebut terdiri dari berbagai macam mainan, tas sekolah, bola, hingga pakaian.

Baca juga: Tsania Marwa Ungkap Alasan Tak Kasih Tanda Tangan Agar Anak Bisa Miliki Paspor, Ungkit Kebohongan

"Sampe lupa hadiahnya apa saking udah lama belinya," tutur Tsania Marwa.

Tsania berharap, anak-anaknya itu suatu hari nanti bisa melihat video tersebut.

Ia ingin, anak-anaknya tahu bahwa dirinya tidak pernah melupakan mereka.

"Semoga suatu saat mereka lihat video ini yaaa kalau Umi enggak pernah lupa," kata Tsania.

Ia pun menyemangati ibu-ibu lain di luar sana yang bernasib sama dengannya.

"Menangis itu hak, meratapi itu pilihan. Semangat ibu ibu hebat," tutupnya.

Sementara itu, Tsania Marwa memberikan penjelasan lebih lanjut terkait alasan ia kesulitan memberikan kado itu kepada anak-anaknya, di kolom komentar unggahannya.

"Jadi aku memang bisa ketemu di sekolah dengan segala keterbatasan waktu dan tempat," ungkap Tsania Marwa.

"Anak anak gak mungkin bawa bawa kado seperti ini karena tidak etis dan saya gak tahu siapa yang menjemput mereka di sekolah apakah kasih izin atau tidak untuk mereka bawa pulang barang dari saya," tambahnya.

Pesinetron Tsania Marwa 7 tahun tak bertemu anak.
Pesinetron Tsania Marwa 7 tahun tak bertemu anak. (Warta Kota/Arie Puji)

Tsania menuturkan, ia mengumpulkan kado-kado tersebut selama tujuh tahun lamanya dengan harapan bisa menjadi hadiah sambutan untuk kedua anaknya.

"Saya mengumpulkan kado-kado ini selama 7 tahun dengan harapan mereka balik dan menjadi 'Hadiah Sambutan' mereka di rumah. Jadi mereka tahu kalau saya selalu ingat mereka," ucapnya.

"Saya cuma berani kirim kado ke rumah sana ketika mereka ulang tahun aja, selebihnya takut jadi masalah," pungkas dia.

Untuk diketahui, Tsania Marwa dan Atalarik Syach telah bertahun-tahun berebut hak asuh anak.

Pada Februari 2021, Tsania Marwa akhirnya oleh Pengadilan Agama Cibinong diputuskan mendapat hak asuh atas kedua anaknya.

Baca juga: Hampir 7 Tahun Menjanda, Tsania Marwa Kini Ungkap Keinginan Menikah Lagi, Harap Ketemu Jodoh Baik

Meskipun sudah menang, kedua anak Tsania Marwa masih tinggal bersama Atalarik sampai saat ini.

Kado Pernah Dikembalikan

Sebelumnya, Tsania Marwa pernah bercerita mengenai kado untuk kedua anaknya yang dikembalikan.

Kado itu baru akan diterima, seandainya Tsania sudah mau memberikan tanda tangan untuk pembuatan paspor.

"Tiap ulang tahun aku ke rumah itu bawa kado, diterima. Tapi yang PS tahun lalu ditolak, mesti barter sama paspor," kata Tsania dalam YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

Menurutnya tindakan ini tidak adil untuk Tsania Marwa.

"Tiba-tiba dengan segala keterbatasannya, dia kasih ucuk-ucuk 'minta paspor dong'. Common sense-nya dimana sih," ucap Tsania.

Ia bercerita, Tsania hanya bisa bertemu dengan kedua anaknya di sekolah di jam-jam istirahat.

"Ini alasan kamu tidak mengizinkan anak-anak bikin paspor?" tanya Denny Sumargo. "Iya," jawab Tsania.

Lebih lanjut, Tsania menjelaskan alasan hingga tak mau memberikan tanda tangan.

"Sekarang gini, kenapa aku enggak mau. Hak asuh di aku, hak apa pun aku enggak pernah dapat, aku udah diam," ujar Tsania.

"Dan menurut aku, aku udah baik banget dengan menerima cuma ketemu di sekolah yang itu waktunya enggak satu jam. Itu bukan jam proper ibu anak ketemu," lanjutnya.

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved