Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat
Fakta Baru Temuan Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat, Indah Sempat Jadi ART Usai Ditinggal Suami
Indah pernah bekerja jadi asisten rumah tangga (ART) di rumah tetangganya setelah dia ditinggalkan oleh suaminya yakni Mudjoyo Tjandra.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Fakta baru terus terungkap terkait penemuan kerangka ibu dan anak di Kompleks Tanimulya Indah, RT 10/15, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Seperti diketahui, kerangka ibu dan anak bernama Iguh Indah Hayati (55) dan Elia Imanuel Putra (24) tersebut ditemukan dalam rumah hingga sempat menggegerkan warga setempat karena mereka dianggap sudah pindah rumah.
Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, Indah pernah bekerja jadi asisten rumah tangga (ART) di rumah tetangganya setelah dia ditinggalkan oleh suaminya yakni Mudjoyo Tjandra.
"Jadi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, ibu ini memang sempat bekerja sebagai ART di rumah tetangganya," ujarnya di Mapolres Cimahi, Senin (5/8/2024).
Atas hal tersebut, pihaknya sudah meminta keterangan dari mantan majikan indah, tetapi tidak mendapatkan banyak informasi sehingga polisi pun terus menggali informasi dari sejumlah saksi yang lain.
Baca juga: Lanjut Uji DNA dan Toksikologi, Hasil Tes Forensik Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat Terungkap
"Jadi keterangan tempat dia bekerja sudah kita ambil, tapi dia (mantan majikan) menyampaikan kalau Indah dan anaknya ini memang sosok yang tertutup," kata Tri.
Menurutnya, keputusan Indah menjadi ART di rumah tetangga demi bertahan hidup, seolah-olah menjawab curhatan yang ditulis di tembok rumah dan dalam USB drive atau flashdisk.
"Curhatan di tembok itu sama dengan yang di flashdisk yaitu seputar keresahan, kekecewaan pada ayahnya (Elia) dan soal ekonomi," ucapnya.
Sementara untuk saat ini, kata dia, dua kerangka ibu dan tersebut sudah dibawa ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri untuk menjalani tes DNA.
"Tes DNA dilakukan untuk mengetahui identitas yang bersangkutan, apakah sama dengan yang kita duga," kata Tri.
Sedangkan dari hasil identifikasi awal, kata Tri, sudah dipastikan bahwa dua kerangka itu berjenis kelamin perempuan berusia 50-60 tahun dan laki-laki usia 15-20 tahun.
kerangka ibu dan anak
Kabupaten Bandung Barat
Kompleks Tanimulya Indah
Iguh Indah Hayati
Elia Immanuel Putra
Polres Cimahi
asisten rumah tangga
Update Temuan Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat, Tim Absifor Ungkap Pesan Misterius di Dinding |
![]() |
---|
Fakta Baru Penemuan Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat, Ada Riwayat Pembelian Barang Terlarang |
![]() |
---|
Polisi Gunakan Psikologi Forensik Ungkap Kematian Ibu-Anak yang Jadi Kerangka di Bandung Barat |
![]() |
---|
Lanjut Uji DNA dan Toksikologi, Hasil Tes Forensik Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat Terungkap |
![]() |
---|
BOCORAN Hasil Pemeriksaan Forensik pada Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat, Korban Kekerasan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.