Penangkapan Terduga Teroris
Teroris yang Ditangkap di Batu Beli Bahan Peledak dengan Uang Tabungan, Keluarga Tahu saat Bikin
Tersangka yang masih berstatus pelajar tersebut menabung uang jajan yang diberikan orang tuanya.
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - HOK (19), terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di Kota Batu, Malang, Jawa Tengah mendapatkan bahan peledak dengan membeli pakai uang tabungan.
Tersangka yang masih berstatus pelajar tersebut menabung uang jajan yang diberikan orang tuanya.
"Bahwa setelah digali, biaya atau dana yang digunakan untuk pembelian bahan bahan ini didapat oleh yang bersangkutan dari ditabung sendiri. Uang jajan, kalau menurut keterangannya, yang diberikan oleh orang tua yang bersangkutan," kata Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar dalam keterangannya, Jumat (2/8/2024) malam.

Aswin mengatakan bahan peledak yang sudah dipesan dikirim ke alamat rumahnya tersebut.
Bahkan, pembuatan bom dari bahan peledak itu ternyata diketahui oleh orang tua terduga teroris tersebut.
"Menurut pengakuannya yang sementara sedang kita dalami, bahwa pemesanan, kemudian pembuatan, pemesanan itu menggunakan alamat di rumah, kemudian juga pembuatan di rumah, dan itu diketahui oleh orang tua atau keluarga yang bersangkutan," jelasnya.
Dalam hal ini, Aswin mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman apakah ada dari keluarga HOK yang juga terafiliasi dalam jaringan terorisme.
"Tentu kita di sini mengimbau supaya sebagai orang tua atau sebagai bagian dari anggota keluarga yang mengetahui hal-hal seperti ini untuk segera menghentikan atau kami sangat terbuka untuk menerima laporan untuk apabila ada hal-hal yang bersifat emergency, kita bilang seperti ini," jelasnya.
Punya Bahan Peledak 'Mother of Satan'
Sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap seorang pelajar berinisial HOK yang diduga merupakan teroris di Jalan Langsep, Batu, Malang, Jawa Timur.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan penangkapan itu dilakukan pada Rabu (31/7/2024).
"Pada hari Rabu tanggal 31 Juli 2024 pukul 19.15 WIB, telah diamankan satu tersangka yakni HOK di Jalan Langsep, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Malang, Jawa Timur," kata Trunoyudo kepada wartawan, Kamis (1/8/2024).
Trunoyudo mengatakan hasil pemeriksaan, HOK hendak melakukan penyerangan dengan bahan peledak.
"Tersangka berdasarkan hasil penyelidikan diketahui berencana melakukan aksi teror bom bunuh diri dengan menggunakan bahan peledak jenis TATP (Triaceton Triperoxide)" tuturnya.
Diketahui, TATP ini merupakan bahan peledak yang kerap digunakan oleh teroris dalam pembuatan bom, karena sifatnya yang berdaya ledak tinggi atau high explosive.
ASN Kemenag dan Dinas Pariwisata di Aceh Ditangkap Densus 88 Atas Dugaan Terorisme |
![]() |
---|
Densus 88 Tangkap Remaja di Gowa yang Terafiliasi Kelompok Teroris ISIS, Ini yang Dia Lakukan |
![]() |
---|
7 Fakta Sosok Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Tasik, Terkait dengan Teroris di Majalengka |
![]() |
---|
Detik-detik Warga Majalengka Ditangkap Densus 88, Digerebek Pukul 07:30 |
![]() |
---|
Ini Barang-barang yang Disita Densus 88 dari Rumah Terduga Teroris di Majalengka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.