Jelang Tour De Linggajati 2024, Kepolisian & Dishub Kuningan Pastikan Kesiapan Jalur Balap Sepeda

"Jalur TDL yang akan digunakan itu Jalan Siliwangi sebagai titik star dan finish. Kemudian, ruas jalan lainnya itu diantaranya, Jalan Ahmad Yani, Jalan Holil, Jalan Cigugur - Palutungan, Jalan Baru Cisantana - Cipari, Jalan Hatta dan Jalan Soekarno. Tidak hanya itu, Jalan Aruji tembusan pasar Kepuh juga menjadi titik lintasan," kata Putu lagi.

Pada awal pekan ini kondisi jalan sudah di survei dan segera dilakukan perbaikan dengan cara  menggunakan aspal padat alias hotmix.

"Dari laporan yang kami terima ada 8 ruas jalan yang harus di perbaiki maksimal, dengan jumlah material aspal padat itu sekitar 200 ton," katanya.

Masa perbaikan jalan diharapkan tidak akan lama dan memprioritaskan kualitas bangunan jalan lebih baik.

Pasalnya, kebutuhan jalan tersebut, bukan hanya diberikan terhadap para peserta sepada balap, melainkan kepada para pengguna jalan pada umumnya. 

"Jadi, untuk pengerjaan itu pasti bisa dikejar lebih cepat, sehingga saat hari pelaksanaan itu bisa digunakan. Kemudian, soal perbaikan jalan ini bukan semata untuk kebutuhan TDL, melainkan bagi para pengguna jalan pada umumnya. Terlebih untuk para pelancong atau wisatawan yang akan berliburan ke kawasan wisata Palutungan," katanya. 

Pelaksanaan Tour De Linggajati (TDL) 2024 yang berlangsung pada tanggal 10 Agustus 2024 mendatang.

Pj Bupati Kuningan H Iip Hidajat melakukan sejumlah pembahasan dengan sejumlah pejabat dan unsur forkopimda termasuk panitia TDL 2024. 

"Dalam rapat awal TDL itu melibatkan sejumlah pejabat dan jajaran forum pimpinan daerah," kata Iip kepada Tribun, Rabu (17/7/2024).

Menurutnya pelaksanaan TDL merupakan kegiatan olahraga rutin yang bisa mengenalkan daerah Kuningan kepada peserta pesepeda kalangan nasional dan internasional.

"Pelaksana TDL ini rutin tahun sebagai media mengenalkan potensi Kuningan keluar. Sebab pesepeda yang menjadi peserta TDL itu dari Nusantara dan internasional," katanya.

Potensi yang akan dikenalkan itu dari sektor wisata, keberagaman dan budaya masyarakat Kuningan yang komitmen melestarikan kearifan lokal.

Menyinggug soal pembahasan lain dilakukan itu diantaranya, pelaksanaan TDL ini merupakan hajat akbar lokal Kuningan yang butuh kerjasama hingga terciptanya kolaboratif yang berkualitas. 

"Untuk koloborasi dalam event TDL ini banyak kita bahas, seperti perbaikan jalan yang menjadi lintasan, pengaturan jalur atau rekayasa jalan. Karena ini agenda besar daerah yang sudah terkenal mancanegara," katanya. 

Diketahui dalam pelaksanaan kegiatan ini Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kuningan U Kusmana bertindak sebagai Ketua Panitia Pelaksanaan, sedang Sekretaris itu ada DR Carlan yang juga Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kuningan serta sejumlah pejabat lainnya terlibat.