Persib Bandung vs Persis Solo, Piala Presiden 2024: Teja Paku Alam Waspadai Pemain Ini

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Teja Paku Alam yang akan mengawal gawang pada laga Persib Bandung vs Persis Solo, mewaspadai satu pemai lawan.

Persib Bandung vs Persis Solo, laga terakhir babak penyisihan grup A, Piala Presiden 2024, bakal berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (25/7/2024).

Pertandingan ini merupakan penentuan perebutan posisi runner-up grup A untuk lolos ke babak semifinal.

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Ogah Ambil Risiko Korbankan Pemain di Piala Presiden, Nick Absen Lawan Persis

Persib Bandung memiliki 3 poin setelah mengalahkan PSM Makassar dan Persis Solo punya satu poin setelah imbang 2-2 dengan PSM Makassar.

Bagi Persib menahan imbang Persis Solo saja bisa dipastikan lolos ke babak semifinal, namun untuk Persis Solo harus mengalahkan Persib Bandung.

Pertandingan akan sengit meski merupakan turnamen prakompetisi karena merupakan kompetisi bergengsi.

Sebab Persib tak mau kalah di kandang untuk yang kedua kalinya, setelah kalah dari Borneo FC 0-1, dan ingin lolos ke babak semifinal.

Adapun motivasi Persis Solo sangat tinggi untuk mengalahkan Persib, sebab ia ingin berlaga dihadapan para suporternya. Sebab babak semifinal dan final akan digelar di Stadion Manahan, Solo.

Kiper Persib, Teja Paku Alam, mengungkapkan, untuk pertandingan lawan Persis, sebagai pemain mudah-mudahan bisa memberikan yang terbaik.

"Hasil terbaik untuk Bobotoh dan untuk Persib, semoga kami bisa melangkah ke babak semifinal," ujar Teja, di Graha Persib, Kota Bandung, Rabu (24/7/2024).

Teja mengaku, dirinya tentu mengantisipasi terhadap penyerang Persis Solo, yang mencetak gol tercepat di Piala Presiden, Ramadhan Sananta.

Baca juga: Adam Alis Buka Suara Soal Perasaannya Bergabung dengan Persib Bandung: Ini Targetnya

Sebab memang di laga sebelumnya Sananta berhasil menjebol gawang PSM Makassar hanya dalam waktu 25 detik setelah pertandingan dimulai, dan menambah gol keduanya di menit 40. Walaupun dua gol tersebut akhirnya bisa disamakan PSM, dan laga berakhir dengan skor 2-2.

Menurut Teja, terkait Ramadhan Sananta, untuk pribadi, dia merupakan striker tim nasional yang harus diwaspadai.

"Dia aset negara juga, otomatis kita harus ekstra lebih untuk menjaga Ramadhan di pertandingan besok," katanya.