Hadirkan BNV Arcade, BNI Ventures Makin Perkuat Ekosistem Start Up Menuju Indonesia Emas 2045

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) melalui anak perusahaannya di industri modal ventura, BNI Ventures, menghadirkan program inovatif perdana, yakni BNV Arcade.

Melalui BNI Arcade, BNI Ventures semakin memperkuat keterlibatannya dalam ekosistem BNI Group termasuk modal ventura dan start up.

Chief Executive Officer BNI Ventures, Eddi Danusaputro, mengatakan kehadian BNI Ventures melalui BNV Arcade sejalan dengan roadmap menuju Indonesia Emas 2045 guna mendukung percepatan pertumbuhan start up melalui peningkatan digitalisasi dengan harapan tingkat enterpreneurship meningkat dari 3 persen tahun ini menjadi 8 persen di 2045.

"BNV Arcade punya inisiatif memperkuat kerjasama dalam pengembangan inovasi dan pertumbuhan bisnis di ekosistem BNI Group, menciptakan peluang bagi para enterpreneur untuk mengembangkan startup melalui akses ke sumber daya, jaringan, dan pendanaan yang diperlukan," kata Eddi Danusaputro melalui keterangan tertulis, Rabu (17/7/2024).

Baca juga: BNI Luncurkan Aplikasi "wondr by BNI", Kelola Kebutuhan Finansial Melalui fitur 3 Dimensi Keuangan

 Eddi menambahkan, sebagai perusahaan corporate venture capital, BNI Ventures memiliki jaringan akses luas ke start up inovatif, founders, dan talenta digital. 

Menurut eddi, BNV Arcade sebagai langkah konkret untuk menciptakan platform yang memungkinkan startup mengembangkan ide-ide inovatif yang dapat diintegrasikan ke dalam ekosistem BNI Group.

Program ini bertujuan memperkuat sinergi antara startup dan BNI Group. 

BNV Arcade mengusung konsep gamification terdiri dari tiga inisiatif utama, yakni Match Arc, Axel Arc, dan Forge Arc.

"Match Arc bertujuan meningkatkan kesinambungan bisnis antara startup dan unit bisnis BNI Group. Axel Arc adalah program akselerator yang terdiri dari mentoring serta akses pasar, sedangkan Forge Arc merupakan inisiatif dalam pengembangan venture builders," ucap Eddi.

Sementara Direktur Technology & Operations BNI, Toto Prasetio, menegaskan percepatan teknologi dan digitalisasi proses bisnis merupakan keharusan untuk menjaga daya saing dan relevansi BNI Group terhadap kebutuhan pasar yang berkembang.

Baca juga: BSK Kumham-BNI Downhill Challenge di Cikole Lembang Upaya Promosikan Pariwisata Jabar

Aktivitas sinergi, investasi, dan inovasi yang dilakukan oleh BNI Ventures, peluang kerja sama dengan startup inovatif dalam aspek operasional dapat terbuka lebar.

"Inovasi program seperti BNV Arcade memiliki potensi besar dalam membawa inovasi dan teknologi terbaru ke dalam BNI Group. Dengan inovasi yang dibawa oleh BNV Arcade, efisiensi operasional BNI Group berpotensi meningkat secara signifikan," kata Toto.

Sedangkan Direktur Finance BNI, Novita Widya Anggraini, menyatakan pihaknya bangga dengan peran strategis yang dilakukan BNI Ventures dalam mendukung pencapaian tujuan besar perusahaan.

BNV Arcade mampu menciptakan solusi inovatif yang relevan dan memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan.

"Sebagai bagian dari BNI Group, kami mengapresiasi peran strategis yang dilakukan BNI Ventures dalam mendukung transformasi dan pencapaian Corporate Plan BNI Group sesuai visi misinya . BNV Arcade mampu menciptakan solusi inovatif yang tidak hanya relevan tetapi juga mampu memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan," katanya.(*)