Pilgub Jakarta 2024

Jusuf Hamka Didorong Partai Golkar, Sinyal Kaesang Pangarep Incar Pilgub Jakarta 2024

Ini kata pengamat politik dari Indonesia Political Review, Ujang Komarudin, soal sinyal Ketua Umum (Ketum) PSI, Kaesang Pangarep, maju di Jakarta.

Editor: Januar Pribadi Hamel
Istimewa
Pengamat politik dari Indonesia Political Review, Ujang Komarudin. 

TRIBUNJABAR.ID - Ini kata pengamat politik dari Indonesia Political Review, Ujang Komarudin, soal sinyal Ketua Umum (Ketum) PSI, Kaesang Pangarep, bakal maju di Pilgub Jakarta 2024.

Sinyal itu diperliahatkan Partai Golkar, kata Ujang, dengan tidak mengincar kursi 01 di Pilkada Jakarta 2024.

Ujang menilai Partai Golkar keukeuh mengusulkan bos jalan tol Jusuf Hamka atau Babah Alun sebagai calon wakil gubernur (cawagub) di DKI Jakarta bukan tanpa sebab.

Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto, kata Ujang, sengaja memasang Jusuf Hamka di DKI Jakarta karena putra ketiga Presiden Joko Widodo itu berencana maju di DKI Jakarta.

Baca juga: Hangatkan Pilkada Purwakarta 2024, Bang Ijo Mulai Bersafari siap Saingi Petahana

Setidaknya, Golkar dapat mengisi kursi 02 di DKI Jakarta.

Mengenai kans kemenangan di Jawa Barat (Jabar), Golkar pastilah memasang Ridwan Kamil yang dianggap memiliki kekuatan di Pilgub Jawa Barat.

"Ridwan Kamil tetap menang di Jawa Barat dan untuk di DKI yang penting Golkar (menargetkan) kadernya bisa jadi wagub."

"Karena dalam konteks itu saya melihat partai sikapnya realistis, rasional dan pragmatis maka akan mendorong siapapun kadernya di pilkada," kata Ujang, Senin (15/7/2024) dikutip dari WartaKotaLive.com.

Baca juga: Tanda-tanda Ridwan Kamil Bakal Pilih Pilkada Jabar 2024 Diungkap Pengamat Politik Ray Rangkuti

Strategi Golkar ini, kata Ujang, cukup realistis jika melihat konstelasi politik hari ini.

"Bagus juga Golkar menawarkan figur Jusuf Hamka, beliau kan orang berprestasi maka perlu diuji juga untuk bisa menjadi kepala daerah di Jakarta."

"Ya kita lihat aja ke depannya seperti apa karena dalam politik semuanya serba mungkin," kata Ujang.

Belum Ada Kesepakatan

Sampai saat ini, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menegaskan belum ada kesepakatan dengan Partai Golkar terkait Pilkada DKI Jakarta.

Duet Kaesang-Jusuf Hamka atau Kaesang-Babah Alun atau Duet Kabah masih sebatas usulan dari Partai Golkar.

“Dalam pertemuan belum ada kesepakatan final di antara kedua partai untuk bersama mengusung Mas Kaesang dan Pak Jusuf Hamka."

"Ide itu memang disampaikan Golkar dalam pertemuan, namun tidak ada kesepakatan terkait usulan itu,” kata Waketum PSK Andy Budiman, Jumat (12/7/2024).

Selain itu, Kaesang Pangarep sendiri juga belum memberikan jawaban tentang rencana maju dalam Pilgub DKI Jakarta.

“Sampai saat ini Ketua Umum DPP PSI Mas Kaesang Pangarep belum mengambil keputusan terkait rencana maju di dalam Pilkada."

"Kita tidak akan terburu-buru dan akan mencermati situasi politik juga mendengar suara masyarakat terkait hal ini,” kata Andy.

Terlebih, sampai sata ini, survei pemilihan Ridwan Kamil masih cukup tinggi di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

“Selain itu, Mas Kaesang juga menyampaikan di depan media bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan tetap rasional menjatuhkan pilihan berdasarkan survei dan sementara ini Kang Emil (Ridwan Kamil) yang juga kader Golkar menempati peringkat pertama,” kata Andy. (Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Reza Deni)(WartaKotaLive/Yolanda Putri Dewanti)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Golkar Sengaja Pasang Jusuf Hamka di DKI dan Ridwan Kamil di Jabar, Sinyal Kaesang DKI 01?

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved