Kabar Seleb

Terkuak Motif Yudha Arfandi dalam Kasus Kematian Dante Anak Tamara Tyasmara, Cemburu hingga Dendam

Kasus kematian Raden Andante Khalif Pramudiyo alias Dante anak artis Tamara Tyasmara terus bergulir.

(KOMPAS.com/ZINTAN PRIHATINI)
Tersangka Yudha Arfandi memeragakan 12 adegan dalam rekonstruksi adegan kasus kematian anak artis Tamara Tyasmara di Mapolda Metro Jaya, Rabu (24/2/2024). 

Hal itu terjadi pada Juli 2022, Yudha melakukan kekerasan dengan membuat bagian telinga Tamara robek dan pecah.

Adapun kekerasa itu tidak terjadi sekali, melainkan secara berulang kali.

Yudha juga seringkali mengambil handphone Tamara setiap kali mereka bertengkar dan tidak mengembalikannya berhari-hari.

Jaksa mengatakan, dalam SIPP-nya bahwa Dante pernah melihat pertengkaran Yudha dan Tamara.

Bahkan, Dante membela Tamara dengan mengacungkan jari jempol ke arah bawah.

"Melihat Tamara Tyasmara menangis kemudian anak mendatangi terdakwa yang sedang duduk di ruang tamu dengan ditemani saksi Ristya Aryuni selanjutnya anak korban (Dante) menunjuk ke arah terdakwa," tulis jaksa.

"Dan mengacungkan jari jempol kebawah, kemudian saksi Ristya Aruni mengatakan 'lihat tuh, anak kecil mamanya diambil handphone-nya aja marah sama kamu'," lanjut jaksa.

Inilah sosok YA, kekasih Tamara Tyasmara tersangka dalam kasus kematian Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante.
Inilah sosok YA, kekasih Tamara Tyasmara tersangka dalam kasus kematian Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante. (Kompas.com)

3. Sempat ancam Tamara

Selain melakukan kekerasan, dalam SIPP tersebut, jaksa menyatakan bahwa Yudha pernah mengancam Tamara ingin membunuh anak Tamara, dan ibunya.

“Terdakwa juga melakukan ancaman melalui Whatsapp dengan ancaman 'gue bakar rumah lu, bunuh nyokap lu, gue bunuh anak lu, gue sebarin video lu saat minum alkohol'," tulis jaksa.

Jaksa mengatakan bahwa Yudha memang tidak suka jika Tamara memberikan perhatian lebih pada Dante. Seperti ketika Tamara membuatkan makanan dan juga saat mengantarkan Dante ke rumah sakit.

"Sebagai bentuk rasa tidak suka atas perhatian saksi Tamara Tyasmara kepada anak korban Raden Andante Khalif Pramudityo, terdakwa mengatakan kepada Tamara 'Dante klemar klemer kayak Faiz. Anak jangan terlalu dimanja Harus Kuat, Jangan terlalu lebay lu ngurus anak'," tulis jaksa dalam dakwaan.

4. Dugaan motif dendam tidak direstui

Lebih lanjut dalam SIPP tertulis bahwa Yudha berencana melakukan pembunuhan Dante karena didasari perasaan dendam tak direstui oleh ibunda Tamara, Rista Aryuni.

Diketahui, Ristya tidak merestui lantaran Yudha sering bertindak kasar terhadap Tamara.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved