Sate Asin Pedas, Kuliner di Bandung yang Jadi Rekomendasi Para Food Vlogger

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tak lengkap rasanya bila ke Bandung tidak menyempatkan untuk explore wisata kulinernya. Hampir di setiap sudut makan di Bandung menyuguhkan kuliner yang dapat menggoyang lidah, dari mulai pedas, manis dan asin yang menarik untuk di coba. 

Sate asin pedas salah satu kuliner yang paling banyak digandrungi.

Alih-alih dicampur dengan bumbu kacang, sate asin pedas. 

Kudapan ini terbuat dari ayam filet atau daging kambing, sebelum dibakar dilumuri bumbu pedas. 

Kemudian, sate tersebut diguyur dengan bumbu asin sehingga menciptakan cita rasa yang lezat.

Baca juga: Resep Sate Kambing Bumbu Kecap Mudah Agar Tidak Bau, Cocok Jadi Olahan Daging Kurban Idul Adha 2024

Salah satu Sate Asin Pedas di Bandung rekomendasi para vlogger berada di Jalan Emong, Kota Bandung. 

Kawasan ini tidak begitu jauh dari street food di Jalan Lengkong, Kota Bandung hanya berjarak 650 meter. 

Sate asin pedas ini asli khas Madura, tepatnya berada di Jalan Emong No 10, Kota Bandung. 

Salah seorang pembeli, Ilyasa (24) mengaku telah menjadi langganan sejak dia duduk di bangku Sekolah Menengah Atas. 

"Sate asin pedas ini, worth it untuk dicoba. Dagingnya tidak terlalu sedikit, rasanya enak," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, Jumat (12/7/2024). 

Selain sate asinnya, daya tarik pembeli terletak rasa koya yang gurih. 

"Koyanya enak, nikmat dimakan saat nasinya masih anget," imbuhnya.

Hal senanda diungkap content creator asal Bogor, Hendri Aditya. Dia menyebut Sate Asin pedas ini memang selalu ramai. 

Ukuran daging yang besar dan bumbu yang pas menjadi cita rasa sate asin pedas di Jalan Emong.  

"Kadang buka tutup, suka moody jualannya mungkin karena Uda-nya sudah finansial stabil. Tapi salah satu sate asin favorit di Bandung," tuturnya. 

Baca juga: Ajib! Baru Buka, Sate Celup Milik Baim Wong Ditongkrongi Pesohor Negeri

Uda Idris, Penjual Sate Asin Pedas, mengatakan sudah berjualan sejak tujuh tahun silam. 

"Alhamdulillah dari tahun ke tahun semakin ramai," ujarnya. 

Tak hanya sate asin, dia menjual soto khas madura dan sate manis bumbu kacang.

Harganya pun ramah di kantong, untuk satu porsi berisi 10 tusuk sate dan nasi dibanderol Rp 14 ribu.

Dalam sehari, Sate Asin Pedas Uda Idrus menghabiskan 3000 tusuk sate dan satu karung arang.

Pasalnya, proses pembakarannya masih tradisional. 

Bagi Anda yang tertarik mencoba, Sate Asin Pedas Uda Idrus buka setiap hari pukul 16.00 WIB - 22.00 WIB.