Kondisi Jalan Tempat Dina Lorenza Melahirkan di Bandung Barat Memang Rusak Parah, Ini Statusnya
Ruas jalan di Kampung Langkob di Bandung Barat yang jadi lokasi ibu melahirkan ternyata rusak parah.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Ruas jalan di Kampung Langkob, RT 01/04, Desa Bojongsalam, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), yang jadi lokasi ibu hamil melahirkan di tengah jalan ternyata rusak parah.
Peristiwa yang dialami ibu hamil bernama Dina Lorenza (24) itu terjadi pada Sabtu (6/7/2024).
Dalam video yang beredar, dia tampak ditolong sejumlah warga dan ditandu menggunakan dua bilah bambu dan sarung.
Lokasi ibu yang melahirkan bayi perempuan itu tepat di ruas jalan area hutan yang kondisinya sangat terjal.
Jalannya hanya berupa lapisan tanah merah bercampur bebatuan. Padahal jalan itu merupakan akses utama bagi warga.
Baca juga: Wanita di Bandung Barat Ditemukan Meninggal Dunia dalam Sumur, Diduga Tiba-tiba Loncat ke Sumur
"Berdasarkan hasil pengecekan, kerusakan ruas jalan itu sekitar 5 kilometer," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) KBB, Mochamad Ridwan, saat dihubungi, Rabu (10/7/2024).
Dia mengatakan, untuk status jalan penghubung antara Kampung Lengkob dan kampung di desa lain tersebut milik kabupaten karena statusnya sudah naik dari yang asalnya milik desa.
Atas hal tersebut, kata dia, jalan tersebut akan segera diperbaiki. Tetapi proses perbaikan menggunakan dana community development (comdev) pembangunan Upper Cisokan karena terdampak pembangunan.
"Jadi untuk perbaikannya bukan oleh kami, kebetulan tadi saya sudah konfirmasi juga ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD)," kata Ridwan.
Ia mengatakan, untuk realisasi perbaikan jalan tersebut masih menunggu hasil komunikasi antara Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah KBB dengan pihak PT PLN.
Baca juga: Viral Ibu Hamil di Pelosok Bandung Barat Melahirkan Saat Ditandu di Jalan Terjal Area Hutan
"Jadi kita masih menunggu itu karena kalau kita harus anggarkan lagi, nanti malah jadi tumpang tindih," ucapnya.
Kepala Desa Bojongsalam, Ajang Yusuf Bachtiar, mengatakan, kejadian ibu hamil melahirkan di tengah perjalanan di kawasan itu sudah tiga kali terjadi. Dia mengatakan, untuk menuju puskesmas tak bisa menggunakan mobil.
"Jadi kalau warga Kampung Langkob mau ke puskesmas itu pasti ditandu karena kondisi jalannya memang rusak parah," kata Ajang.
Baca juga: Sebuah Warung di Pelosok Bandung Barat Digerebek Polisi, Ribuan Obat Disita dan Penjualnya Ditangkap
Atas hal tersebut, pihaknya berharap Pemkab Bandung Barat segera merealisasikan perbaikan jalan yang terdampak pembangunan proyek Upper Cisokan tersebut.
"Makanya perbaikan itu berhubungan dengan Pemda KBB dan PLN. Kita sebagai warga minta supaya bisa segera direalisasikan perbaikannya," ucapnya. (*)
3 Hari Kabur, Macan Tutul yang Lepas dari Kandangnya di Lembang Park & Zoo Belum Ditemukan |
![]() |
---|
Antisipasi Unjuk Rasa Serentak 1 September, Polres Siagakan Personel di Bandung Barat dan Cimahi |
![]() |
---|
Macan Tutul Berkeliaran di Zona 3 Lembang Park Zoo Bandung Barat, Petugas Gelar Penyergapan |
![]() |
---|
Lihainya Macan Tutul di Lembang Park Zoo Bandung BArat, Buat Petugas Kesulitan |
![]() |
---|
Macal Tutul yang Kabur Terekam Drone Thermal, Berjalan di Area Dalam Lembang Park and Zoo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.