Pilkada Kabupaten Majalengka

DPW PKS Jabar Targetkan Kemenangan di Pilbup Majalengka, Berpeluang Bentuk Koalisi Merah Putih

Akbar Zulfakar, menyebut Majalengka merupakan salah satu daerah yang ditargetkan PKS untuk memenangkan pilkada.

Istimewa
Ilustrasi Pilkada 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - DPW PKS Jawa Barat menargetkan kemenangan di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Majalengka.

Ketua Harian Satgas Jabar Putih DPW PKS Jawa Barat, Akbar Zulfakar, menyebut Majalengka merupakan salah satu daerah yang ditargetkan PKS untuk memenangkan pilkada.

Sebab, menurut dia, perolehan kursi PKS di DPRD Kabupaten Majalengka juga bertambah dari lima kursi pada Pemilu 2019, kemudian menjadi tujuh kursi pada Pemilu 2024.

"Dari 27 kota dan kabupaten se-Jabar, kami menargetkan memenangkan pilkada di 19 daerah, salah satunya Kabupaten Majalengka," kata Akbar Zulfakar saat ditemui usai Safari Pemenangan Pilkada dan Pilgub di DPD PKS Kabupaten Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Senin (8/7/2024).

Baca juga: DPW PKS Jawa Barat Masih Tunggu Keputusan DPP Soal Koalisi Pasangan Calon di Pilgub Jabar 2024

Ia mengatakan PKS juga telah memutuskan untuk mengusung Koko Suyoko di Pilbup Majalengka, dan DPD PKS Kabupaten Majalengka tengah menjajaki koalisi dengan partai politik (parpol) lain.

Sejauh ini komunikasi yang cukup intensi dibangun dengan PDIP, bahkan berpeluang untuk membentuk koalisi merah putih antara PKS dan PDIP di Pilkada Majalengka.

Terlebih, di tingkat Jawa Barat juga terdapat kesepakatan untuk membentuk koalisi merah, putih, dan hijau antara DPW PKS Jawa Barat bersama DPD PDIP Jawa Barat serta DPW PPP Jawa Barat.

"Kami intens berkomunikasi dengan Pak Ono dan Pak Pepep Saepul Hidayat, kalau terbentuk koalisi PKS - PDIP bisa dilanjutkan ke Kabupaten Majalengka," ujar Akbar Zulfakar.

Baca juga: Pegi Setiawan Bebas, Pengacara Desak Kapolri Copot Kapolda Jabar dan Dirreskrimum

PKS tidak ragu-ragu untuk mencetak sejarah berkoalisi dengan PDIP, meski kedua parpol tersebut disebut cukup berat untuk membentuk koalisi bersama PDIP.

Namun Akbar menegaskan fondasi dalam membentuk koalisi ialah kesepakatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kabupaten Majalengka dan Jawa Barat.

"Pada dasarnya, PKS membuka pintu koalisi di Pilkada Serentak 2024 dengan parpol mana pun, sudah tidak ada sekat lagi, karena semuanya untuk kepentingan rakyat," kata Akbar Zulfakar. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved