Pemkab Sumedang Targetkan Nol Persen Kemiskinan Ekstrem pada Desember 2024
Berbagai upaya dilakukan untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem, di antaranya dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Penjabat Bupati Sumedang, Yudia Ramli meluncurkan kartu Tangkis, yakni voucher yang bisa dibelanjakan oleh warga miskin ekstrem.
Di Sumedang, berbagai upaya dilakukan untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem, di antaranya dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak, terutama Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Sumedang.
Pemkab Sumedang sendiri menargetkan kemiskinan ekstrem menjadi nol persen dalam waktu dekat.
Estimasi angka kemiskinan ekstrem Kabupaten Sumedang menjadi 0,53 persen atau 6.370 jiwa pada tahun 2024, dari sebelumnya pada tahun 2022 sebanyak 3,11 persen atau 36.820 jiwa.
"Hari ini Pemerintah Kabupaten Sumedang bersama semua unsur Forkopimda, Baznas, perangkat daerah, kadis, camat, dan kades, semua matanya memandang penghapusan kemiskinan ekstrem di Desember 2024," kata Yudia usai meluncurkan kartu Tangkal Kemiskinan (Tangkis), Rabu (3/7/2024).
"Targetnya nol persen, kita lakukan dengan kolaborasi. Tidak bisa sendiri-sendiri," katanya, menambahkan.
Dalam hal ini, dibentuk sistem Liaison Officer (LO), di mana kepala dina (Kadis) mengawasi camat dan kepala desa, dalam pengentasan kemiskinan ekstrem ini.
"Jika dinas juga punya program, maka disinergikan," katanya.
Zakat Kunci Naikan Ekonomi dan Sosial Petani Melon Dompet Dhuafa |
![]() |
---|
Bigger and Stronger, Paguyuban Honda Depok Rayakan Anniversary ke-16 |
![]() |
---|
Finalis Duta GenRe Jabar Belajar Keberagaman di Kampung Toleransi Bandung |
![]() |
---|
Mimbar Solusi Jadi Ajang Pertarungan Ide Finalis Duta GenRe Jabar 2025 |
![]() |
---|
Perluas Akses Pendidikan, Pemkot Bandung Dorong Akselerasi Pembangunan SMPN 60 Bandung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.