Kesaksian Pecandu Judi Online di Tasikmalaya, Sekalinya Menang, Uangnya Cepet Habis, Lupa untuk Apa

Ia mengaku diperkenalkan oleh temannya yang pada saat itu baru terkena Pengakhiran Hubungan Kerja

Penulis: Aldi M Perdana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID/M RIZAL JALALUDIN
Tampilan situs judi online. Pria berinisial A (31) asal Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat mengaku telah kecanduan judi online sejak akhir tahun 2020 silam saat Pandemi Covid-19 masih merebak. 

"Awalnya ya uang-uang kecil yang saya mainin buat judi online. Makin ke sini, jadi kayak maksain. Jual barang, HP, motor, jual ini-itu, cuma buat deposit modal judi," tuturnya.

Jika dihitung-hitung, tambah A, kerugiannya akibat judi online tersebut mencapai ratusan juta sejak pertama kali dirinya coba-coba sampai hari ini.

"Wah, ratusan juta mah ada (red: rugi karena judi online). Itu ada pengaruh juga ke diri kitanya. Jadi sering ribut sama keluarga, pinjam uang sama teman tapi enggak dibalikin jadinya ribut juga, kacaulah," ujarnya.

Saat ini, A diketahui tengah mulai memperbaiki kebiasaan buruknya tersebut

"Sekarang mulai berbenah. Ya meskipun ada perasaan pengin main, tapi saya tahan-tahan. Saya udah habis banyak, nyesel banget," pungkasnya. (*)

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved