Ini Dia Tips Menangkan Persaingan Mencari Kerja, Bisa Dicoba Saat Datang Ke Job Fair

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Hari kedua Job Fair 2024 yang diselenggarakan Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung diisi dengan talkshow interaktif seputar persiapan jobseeker untuk bekerja. 

Acara yang  diadakan di Grand Lodakara Hall dimulai pada pukul 08.00-16.00 WIB dihadiri oleh ribuan pencari kerja. 

Psikolog sekaligus Representatif Marketing Job Street, Nur Anugrah, mengatakan, kondisi persaingan kerja saat ini, menurut survei Bank Indonesia ekspektasi ketersediaan lapangan kerja dalam waktu enam bulan ke depan akan semakin sulit.

Baca juga: Disnaker Kota Bandung Gelar job Fair 2024 sebanyak 5.000 Pekerjaan

Hal tersebut disebabkan karena angka ketersediaan lapangan yang menurun merupakan akibat terdampak kondisi global.

Namun, kata Nur, tak sedikit industri yang paling banyak menyerap freshgraduate. 

Berdasarkan survei dari pihak internal Jobstreet ada lima teratas industri yang merekrut fresh graduate diantaranya, F&B, retail, banking, manufacturing dan education. 

“Industri ini pasti mencari karyawan freshgraduate. Berdasarkan data internal kami dibanding tahun-tahun sebelumnya, lima industri ini meningkat secara signifikan. F&B saja berdasarkan q-to-q naik hingga 568 persen,” jelasnya. 

Nur juga membagikan tips menangkan persaingan kerja diantaranya: 

Rencanakan Karir Impian 

Identifikasi bidang keahlian dan kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk posisi yang diinginkan. 

Buat CV atau Profil Menarik 

Highlight pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Deskripsikan dengan singkat dan efektif. 

“Tidak lebih dari dua lembar, kecuali perusahaan yang membutuhkan portofolio,” katanya. 

Memperluas Relasi 

Memperluas relasi melalui berbagai kegiatan seperti job fair dan workshop atau membangun hubungan professional melalui berbagai platform social media. 

“Relasi dengan senior, kalaupun di luar bisa berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja,” tuturnya. 

Tingkatkan Pengalaman Melalui Magang 

Mengasah keahlian melalui pekerjaan magang, freelance atau part time.

Pengalaman ini dapat digunakan sebagai bukti kepada perusahaan terkait kemampuan. 

“Silangkan aktivasi waktu sambil menunggu kerja dengan melakukan magang,” imbuhnya. 

Bangun Personal Branding 

Pastikan social media menunjukan citra professional dengan membangun portofolio secara online untuk memperlihatkan keahlian. 

“Bisa membangun personal Branding di platform pencari kerja. Saat bangun personal branding ini masukan lokasi, karena melalui mesin AI nanti dipertemukan sesuai lokasi,” ujarnya. 

Baca juga: Cerita Aji, Pemuda dari Cimahi Dapat Doorprize Gawai dari PJ Walkot Bandung di Job Fair

Kembangkan Soft Skills 

Mengasah soft skill seperti komunikasi, teamwork, problem solving dan critical thinking sama pentingnya dengan hardskill. 

Persiapkan Wawancara Kerja 

Latihan dan riset dapat melatih para jobseeker dalam melakukan wawancara kerja. 

“Bila datang ke job fair datang dan kenalan dengan internal perusahaannya. Di era saat ini, bisa coba latihan dengan AI bisa membantu jobseeker untuk latihan wawancara,” jelasnya.