Buntut Sekuriti Dipecat karena Pukul Anjing, Robby Purba yang Ikut Memviralkan Minta Maaf

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Belum lama ini Robby Purba mengunggah video salah satu satpam di mal Plaza Indonesia memukul anjing penjaganya.

Video unggahan tersebut viral hingga berujung satpam tersebut diberhentikan kerja.

Namun baru-baru ini video dari CCTV terlihat bahwa satpam yang memukul anjing tersebut karena untuk menghukum anjing itu setelah menggigit anak kucing hingga sekarat.

Akhirnya netizen pun menyayangkan sikap Robby Purba yang terlanjur viralkan video tanpa mengetahui kebenarannya.

Karena mendapat banyak kritikan dari netizen, Robby Purba dalam unggahan terbarunya di instagram menyampaikan permintaan maaf.

"Saya Robby Caesar Titian Surya Purba meminta maaf kepada yang telah dirugikan oleh aksi aku dan kepada bapak (pawang anjing) mungkin saya juga belum menikah tapi tahu rasanya menjadi kepala keluarga, berat ya pak ya? Saya minta maaf banget," ucap Robby Purba, Senin (10/6/2024).

"Kalau butuh apa-apa, apapun itu, hati saya, tangan saya, pintu rumah saya terbuka buat bapak. Saya mohon maaf ya pak," lanjutnya.

Robby Purba menjelaskan bahwa dirinya sebagai pecinta hewan syok melihat kejadian itu.

Karena syok ia pun gegabah dan mengunggah video tersebut.

Tak hanya itu, Robby juga menuntut permintaan maaf pihak mal saat itu.

"Syok, kaget, dan butuh penjelasan adalah motivasi awal me-reposted video yag aku nonton di pagi itu," jelas Robby.

Namun apa yang dilakukannya, ia menyadari itu gegabah.

Robby pun meminta maaf dan menyesali perbuatannya.

"Jadi, aku sungguh menyesal atas apa yang telah aku perbuat," ujar Robby.

"Sekali lagi aku berharap, untuk semua pihak yang telah dirugikan bisa membuka hatinya untuk menerima permintaan maaf ini dan jika ada aksi selanjutnya yang akan diambil, aku terima," lanjutnya.

Robby Purba juga telah menghapus video satpam yang memukul anjing tersebut di instagramnya.

Plaza Indonesia Minta Maaf

Buntut dari viralnya video sekuriti memukul anjing, pihak Plaza Indonesia pun buka suara.

"Kami menyadari adanya video yang terjadi di Plaza Indonesia yang telah beredar," tulis Plaza Indonesia dalam keterangan resminya.

"Kami sangat menyesali kejadian ini dan memohon maaf atas segala ketidaknyamanan yang terjadi," tambahnya.

Setelah itu, pihaknya melakukan penyelidikan terhadap masalah itu dan berjanji memberikan sanksi terhadap pelaku.

"Saat ini, kami sedang menyelidiki masalah ini secara menyeluruh dan akan mengambil tindakan disiplin yang sesuai terhadap mereka yang terlibat," katanya.

Kontraknya Diputus

Kamis (6/6/2024) malam, pihak Plaza Indonesia mengumumkan pihaknya memutus vendor yang mempekerjakan sekuriti tersebut.

"Dengan ini kami kembali memohon maaf terhadap kejadian yang melibatkan vendor sekuriti K9 di kompleks kami," ujarnya dalam keterangan resmi.

"Fay, Belgian Malinois yang berusia 2 tahun sudah bersama kami sejak 2024," tambahnya.

"Kami selalu menjunjung tinggi integritas dan memberikan standar terbaik dan etis tanpa membenarkan berbagai bentuk kekerasan pada hewan," lanjutnya.

Menurut pihaknya, sekuriti K9 itu telah gagal dalam melaksanakan standar operasional yang telah ditetapkan.

"Setelah melakukan tinjauan lebih lanjut terhadap insiden tersebut, kami menemukan bahwa vendor tersebut telah gagal dalam melakukan standar operasional Plaza Indonesia," katanya.

"Oleh karena itu, kami memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama terhadap pihak tersebut berlaku saat ini juga," imbuhnya.

Lebih lanjut, pihak Plaza Indonesia mengaku memanggil dokter hewan untuk memeriksa kondisi Fay.

"Apa yang terjadi hari ini sangat disayangkan dan kami juga telah melakukan pemeriksaan secara menyeluruh bersama dokter hewan untuk memastikan kondisi Fay dalam keadaan sehat," tuturnya.

"Kami mohon maaf atas insiden tersebut dan berterima kasih atas pengertian Anda," tandasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior