Persib Bandung Impresif di Leg I Lawan Madura United, Kevin Ray Mendoza: Semoga Ini Berlanjut

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kemenangan telak Persib Bandung atas Madura United di leg pertama partai final, membuat Pangeran Biru tinggal selangkah lagi untuk meraih gelar juara di kompetisi Liga 1 2023/2024.

Di leg pertama partai final, Persib mampu tampil impresif dengan membantai telak 3-0 Madura United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada Minggu, 26 Mei 2024.

Kiper utama Persib, Kevin Ray Mendoza berharap timnya bisa melanjutkan tren positif tersebut di leg kedua melawan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Jumat, 31 Mei 2024.

Baca juga: Jelang Final Madura United vs Persib, KAI Daop 2 Imbau Penumpang Datang Lebih Awal ke Stasiun

"Saya sangat senang performa kami di sini (Persib). Saya berharap ini bisa berlanjut dan kami bisa mendapat hasil positif di leg kedua nanti melawan Madura United," ujarnya saat diwawancarai pada Rabu, 29 Mei 2024.

Sebelum meraih kemenangan, Persib sebenarnya sempat ditahan imbang oleh Madura United di babak pertama leg pertama. Dan hanya bisa pasrah dengan skor akhir 0-0.

Di babak kedua, Pangeran Biru berhasil mencetak gol lewat tendangan Ciro Alves pada menit 70 dan bomber, David da Silva di menit 90+4 serta 90+10 yang membuat Persib unggul telak 3-0.

Namun, Mendoza tidak ingin terlena atas kemenangan telak yang didapatkan timnya saat melawan Madura United kemarin. Pasalnya, Pangeran Biru bisa saja mengalami comeback.

"Tapi untuk saat ini, hanya itu Persib yang ada di pikiran saya," katanya.

Mendoza sudah tampil sebanyak 13 pertandingan di kompetisi Liga 1 2023/2024.

Dari banyaknya pertandingan tersebut, dirinya mampu mencatatkan 5 clean sheet dan 12 kali kebobolan.

Antisipasi Adu Penalti

Kevin Mendoza tetap mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi. Termasuk, katanya, babak tambahan dan bahkan adu tendangan penalti.

Meski percaya diri dengan kemampuan timnya, Mendoza menyatakan siap menghadapi kemungkinan tersebut.

Karena percaya dengan kemampuan timnya, Mendoza mengaku tidak terlalu memikirkan kemungkinan tersebut.

Dia cukup percaya bersama teman-temannya bisa menyelesaikan pertandingan di waktu normal dengan mempertahankan atau bahkan menambah keunggulan agregat 3-0 di leg pertama.