Viral Guru SMK di Yogyakarta Jadi Model Busana Demi Dukung Karya Murid, Tuai Pujian Warganet

TRIBUNJABAR.ID - Seorang guru SMK di Yogyakarta menuai sorotan karena foto-fotonya menjadi model busana karya murid-muridnya.

Ia adalah guru di SMKN 1 Pandak, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (Yogyakarta).

Guru dengan akun @alaindra itu kerap membagikan foto-foto dirinya memeragakan busana melalui TikTok miliknya.

Unggahan terbarunya pada Rabu (22/5/2024), menuai sorotan.

"Hampir semua busana yang dipakai merupakan karya siswa di sekolah ataupun yang PKL di Alalea Mode," tulis sang guru.

Baca juga: Viral Momen Penonton Avenged Sevenfold di Jakarta Selawatan selesai Konser, Tuai Sorotan Warganet

Dalam unggahannya itu, guru tersebut terlihat memakai berbagai macam model baju.

Beberapa model baju itu mulai dari kemeja, kimono, hingga rok.

Motifnya pun beragam, ada yang bermotif batik, bentuk-bentuk geometri, dan lainnya.

Terlihat senyuman penuh rasa bangga dari wajah sang guru ketika memakai busana karya murid-muridnya tersebut.

Hingga artikel ini ditulis, Minggu (26/5/2024), unggahan itu telah dilihat sebanyak 488,8 ribu kali.

Tuai Pujian

Aksi sang guru menjadi model busana karya murid-muridnya itu pun menuai pujian dari para warganet.

Unggahan milik @alaindra pun dibanjiri berbagai komentar positif terhadapnya.

"Bapaknya tiap hari fashion show, keren banget pak," ucap seorang warganet.

"Keren bangetttt pak guru.. Salam hormat," kata warganet lainnya.

"Pak sumpah ini keren banget karyanya,.. Gini ni pasti ank didik yg bener-bener telaten dia pasti akan tambah semangat untuk meraih cita-citanya," tulis warganet lainnya.

"Suka banget nih sm pendidik yang apresiasi hasil kerja peserta didiknya," timpal warganet lainnya.

Punya Misi Kenalkan Fashion Menyenangkan

Dalam unggahan-unggahan sebelumnya, @alaindra juga bercerita tentang alasan dirinya mau menjadi model busana karya muridnya.

Baca juga: Tempat Usahanya di Bandung Viral, Intan Zahra Sempat Didemo Warga dan Takut Bertemu Orang

Menurutnya, daerah Pandak yang terbilang jauh dari kota membuat dirinya mencari cara agar anak-anaknya tidak kehabisan ide dalam berkarya.

"Karena Pandak daerah yang cukup jauh dari kota sehingga kurang informasi tentang fashion, sang guru berkreasi untuk menimbulkan imajinasi siswa dalam berkarya," tulis sang guru.

Ia juga membalas komentar dari warganet yang berharap bisa memakai busana-busana kreatif ketika bekerja sebagai ASN.

Sang guru menjelaskan, dirinya memakai busana-busana nyentrik hasil karya murid itu hanya dalam hari-hari tertentu saja.

"Saya ASN juga kak, tapi tidak tiap hari juga berbusana unik," ungkapnya.

"Saya berbusana seperti ini cuma setiap hari Kamis dan Jumat atau saat mengajar mapel produktif saja," lanjutnya.

Dalam balasan komentar lainnya, sang guru tidak menampik terkadang dirinya malu untuk berbusana nyentrik di sekolah.

Apalagi, yang melihat dirinya bergaya pakaian seperti itu tidak hanya murid jurusan Busana.

Tak jarang, sang guru mendapatkan olok-olok dari murid jurusan lain dan rekan-rekan sesama guru.

"Sebenarnya malu juga berpenampilan nyentrik karena banyak hinaan dan olok olok dari siswa jurusan bukan busana dan bbrp teman guru," tuturnya.

"Tapi saya punya misi untuk anak busana yang jauh di pelosok Bantul ini bahwa fashion itu kreatif dan menyenangkan," jelasnya.

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral