Tolak Ajakan Rujuk Mantan Suami, Mobil dan Rumah Warga Majalengka Diduga Sengaja Dibakar

Yeni mengatakan alasan penolakannya dikarenakan IS kerap memukulnya meski diakui pelaku tindakan itu dilakukan tidak sadar akibat pengaruh miras.

Tribun Jabar/ Ahmad Imam Baehaqi
Kondisi bagian dalam rumah Yeni Susilawati yang diduga dibakar mantan suaminya di Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Rabu (8/5/2024). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID,  MAJALENGKA - Mobil dan rumah milik Yeni Susilawati (20) diduga dibakar mantan suaminya yang berinisial IS (41) pada Selasa (7/5/2024) sore.

Yeni yang merupakan warga Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, mengaku sebelum peristiwa itu mantan suaminya beberapa kali meminta rujuk, tetapi permintaan tersebut ditolak.

Diketahui, usia pernikahan korban dengan mantan suaminya kira-kira mencapai enam bulan dan keduanya resmi berpisah dua pekan yang lalu.

"Dia (pelaku) meminta balikan (rujuk), tapi saya tolak," ujar Yeni Susilawati saat ditemui di kediamannya di Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Rabu (8/5/2024).

Yeni mengatakan alasan penolakannya dikarenakan IS kerap memukulnya meski diakui pelaku tindakan itu dilakukan tidak sadar akibat pengaruh minuman keras.

"Saat masih bersama, dia (pelaku) suka mabuk, dan suka memukul saya, sehingga saya enggak mau ketika diajak rujuk lagi," kata Yeni Susilawati.

Terdapat sejumlah saksi yang beberapa kali melihat tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya.

Karenanya Yeni pun menolak ajakan IS yang mencoba menghubunginya untuk bertemu beberapa saat sebelum membakar mobil dan rumahnya.

"Saya juga takut dan enggak mau ketemu, karena sebelum kejadian ini dia (pelaku) pernah mengancam mau menyiram air keras," ujar Yeni Susilawati.

Akibat perbuatan pelaku, mobil putih berpelat E 1274 WQ milik Yeni tampak menghitam di bagian pintu penumpang di bagian depan dan tengahnya yang diduga akibat kobaran api dalam peristiwa kemarin.

Sementara rumahnya yang juga dipasangi garis polisi pun terlihat menghitam bagian pintu, jendela, hingga dindingnya, dan sejumlah barangnya pun ludes terbakar.

"Saat ini, saya mengungsi ke rumah orang tua, karena hampir 50 persen rumah saya dan barang-barang di dalamnya ludes terbakar, sehingga enggak bisa ditempati," kata Yeni Susilawati. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved