Breaking News

Polisi Manado Tewas di Jakarta

13 Saksi Diperiksa Terkait Tewasnya Polisi Manado di Jakarta, Ditemukan Senjata Api Kaliber 9 mm

Dari hasil rekaman CCTV tersebut, polisi menyimpulkan jika Brigadir Ridhal Ali tewas karena bunuh diri.

Editor: Ravianto
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Penampakan rumah mewah di Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan yang menjadi lokasi tewasnya seorang anggota Polresta Manado, Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) terpantau sepi aktivitas, Sabtu (27/4/2024). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti). 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Sebanyak 13 orang saksi diperiksa terkait kasus tewasnya anggota Polresta Manado, Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) di sebuah rumah di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Dari belasan saksi yang diperiksa, satu di antaranya adalah pemilik rumah tersebut bernama Devi.

"Kami melaksanakan kegiatan pemeriksaan terhadap 13 saksi, salah satunya pemilik rumah atas nama Ibu Devi," kata Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Bintoro kepada wartawan, Jumat (26/4/2024) malam.

Selain itu, Bintoro mengatakan pihaknya juga sudah mengamankan dan memeriksa CCTV yang berada di sekitar lokasi.

Dari hasil rekaman CCTV tersebut, polisi menyimpulkan jika Brigadir Ridhal Ali tewas karena bunuh diri.

"Kami bisa mengambil kesimpulan untuk sementara bahwa dugaan yang bersangkutan bunuh diri," jelasnya.

Penampakan rumah mewah di Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan yang menjadi lokasi tewasnya seorang anggota Polresta Manado, Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) terpantau sepi aktivitas, Sabtu (27/4/2024). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)
Penampakan rumah mewah di Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan yang menjadi lokasi tewasnya seorang anggota Polresta Manado, Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) terpantau sepi aktivitas, Sabtu (27/4/2024). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti) (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Sebelumnya, seorang personel polisi diduga anggota Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara ditemukan tewas dengan luka tembak di Jalan Mampang Prapatan IV, Kelurahan Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis (25/4/2024).

Saat ditemukan, posisi korban berada di kursi supir sebelah kanan mobil Toyota Alphard B 1544 QH yang diduga milik kerabatnya.

Posisinya badannya terjatuh ke arah sebelah kiri, dan masih terpasang sabuk pengaman.

Baca juga: Brigadir Polisi dari Manado Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Jakarta, Pelipisnya Bolong

"Mobil milik kerabat yang bersangkutan yang tinggal di alamat TKP (tempat kejadian perkara)," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal saat dikonfirmasi, Jum'at (26/4/2024).

Terkait hal ini sebelumnya Ade juga menuturkan bahwa Brigadir RAT sebelum ditemukan tewas tengah menjalani masa cuti di Jakarta.

Adapun menurut dia korban melakukan cuti di Jakarta untuk mengunjungi rumah kerabatnya tersebut.

"(Korban ada di Jakarta) Sedang ijin cuti mengunjungi kerabatnya," jelasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro juga menjelaskan bahwa ditemukan adanya luka diduga luka tembak di bagian kepala Brigadir RAT pada saat ditemukan tewas di dalam mobil.

"Kami menemukan ada luka di kepala dari korban dari pelipis kanan dari pelipis kanan dan pelipis kiri," kata Bintoro kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jum'at (26/4/2024).

Pada saat proses olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi juga menemukan adanya bekas tembakan di bagian atas mobil yang sebelumnya digunakan RAT.

Atas temuan tersebut dan berdasarkan hasil olah TKP polisi pun menduga bahwa korban tewas diduga akibat bunuh diri.

"Kami bisa mengambil kesimpulan untuk sementara bahwa dugaan yang bersangkutan bunuh diri," pungkasnya.

Adapun pihak kepolisian juga menemukan satu senjata api berjenis HS berkaliber 9 milimeter.(*)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved