Rumah di Dukupuntang Cirebon Terbakar Saat Pemiliknya Tertidur, Warga Panik Dengar Suara Ledakan

Meskipun sedang tertidur pulas pada saat kejadian, pemilik rumah berhasil menyelamatkan diri dari maut.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Potret peristiwa kebakaran melanda satu rumah di RT.1/1, Blok Dukumalang, Desa/Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Rabu (24/4/2024) sore. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - sebuah rumah di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dilalap si jago merah, Rabu (24/4/2024)

Korsleting listrik diduga menjadi penyebab terjadinya kebakaran tersebut.

Meskipun sedang tertidur pulas pada saat kejadian, pemilik rumah berhasil menyelamatkan diri dari maut.

Insiden ini terjadi sekitar pukul 14.30 WIB dan api berhasil dipadamkan setelah dua jam usaha oleh petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Cirebon.

Baca juga: Ribuan Telur Hangus di Gudang yang Terbakar di Ciamis, Pemilik Lihat Percikan Api Sebelum Kebakaran

Petugas berhasil memadamkan api dengan menggunakan 4 unit mobil pemadam kebakaran.

Menurut Kabid Kedaruratan DPKP Kabupaten Cirebon, Eno Sudjana, rumah yang terbakar merupakan milik Didi, warga RT.1/1, Blok Dukumalang, Desa/Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

Eno menyebut, tim mereka segera merespons setelah menerima laporan dan langsung menuju ke lokasi kejadian.

"Saat kebakaran terjadi, pemilik rumah bersama istri dan seorang bocah sedang tertidur."

"Beruntung mereka dapat menyelamatkan diri tanpa luka," ujar Eno saat diwawancarai media di lokasi kejadian, Rabu (24/4/2024).

Dugaan sementara menyebutkan, korsleting listrik dari ruang tamu menjadi penyebab kebakaran ini.

Hal itu menurut keterangan saksi mata yang berhasil dimintai keterangan.

"Untuk dugaan sementara penyebabnya korsleting listrik dari ruang tamu menurut saksi mata," ucapnya.

Selain mobil pemadam dari DPKP, petugas kepolisian sektor Dukupuntang, BPBD dan pemerintah desa setempat turut membantu dalam upaya pemadaman.

Polisi setempat kini tengah menyelidiki peristiwa ini, sementara kerugian materi masih dalam proses pendataan.

Sedangkan peristiwa tersebut sempat terekam oleh kamera amatir warga.

Terlihat dari video, asap pekat membumbung tinggi membakar rumah padat penduduk tersebut.

Baca juga: Kebakaran Pabrik Pengolahan Rotan di Cirebon Hanguskan 5 Mobil Pikap, Kerugian Capai Rp 10 Miliar

Terdengar Ledakan

Warga terdekat menceritakan momen kepanikan saat kebakaran melanda sebuah rumah di Desa/Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon pada Rabu (24/4/2024) sekira pukul 14.30 WIB.

Mulyati (54), salah satu saksi mata melihat api begitu cepat menghanguskan rumah milik Didi-Pat yang berada di depannya.

"Jadi saya itu dipanggil-panggil bude-bude dari dalam rumah (yang terbakar), tapi karena saya gak kuat dobrak, saya panggil bapak-bapak yang ngontrak di sebelah biar bantu dobrak," ujar Mulyati saat diwawancarai Tribun di sekitar lokasi kejadian, Rabu (24/4/2024).

Saat itu, yang berteriak memanggil namanya itu seorang ibu-ibu bernama Pat, suami dari pemilik rumah Didi.

Yang bersangkutan diketahui dalam kepanikan, usai melihat rumahnya dalam kondisi terbakar saat sedang tertidur.

"Saya langsung tarik ibu itu keluar, pas di luar dia minjam obat saya kasih, lalu dia nangis, saya ikut nangis," ucapnya.

Dalam ingatan yang masih hangat di kepalanya, api sudah sangat cepat membakar rumah tetangganya tersebut.

Terdengar suara ledakan dari instalasi listrik, membuat Mulyati terus dibayangi kepanikan.

"Lalu saya panggil tuh suaminya Didi yang sedang mancing, saya lari ke sana (arah timur) sambil memanggil Pak Guru Didi, saya minta tolong ke warga anak-anak muda untuk cepat ikut memadamkan api dengan ember seadanya."

"Tentu dengan terus saya minta tolong teriak-teriak," jelas dia.

Kata dia, semua barang-barang berharga milik pasangan tiga anak itu hangus terbakar.

Hanya saja informasi yang diterima, surat-surat berharga dan sejumlah uang berhasil diselamatkan.

"Si ibu (Pat) sempat pingsan juga karena melihat rumahnya terbakar."

"Beruntung, bantuan warga dan pemadam kebakaran cepat memadamkan api," katanya.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved