Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Tasikmalaya Picu Longsor, 1 Rumah Roboh Diterjang Angin
2 rumah yang terdampak cuaca hujan deras disertai angin kencang, yang salah satunya roboh, berlokasi di Kampung Babakan Cibiuk, Desa Karangmukti, Keca
Penulis: Aldi M Perdana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, KABUPATEN TASIKMALAYA - Hujan deras disertai angin kencang terpantau melanda wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat sejak Selasa (23/4/2024) hingga Kamis (25/4/2024) ini.
Sejumlah titik akses jalan tampak tergenang air akibat luapan drainase yang tak mampu menampung aliran air hujan.
Bahkan sebelumnya, 2 kampung terendam banjir di Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Menurut laporan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, sejauh ini telah terhimpun 5 dampak bencana akibat hujan deras disertai angin kencang tersebut.
"Ada 3 titik longsor, 1 rumah roboh, dan 1 rumah terdampak cuaca. Sejauh ini, baru 5 itu yang kami himpun," ujar Ketua Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya kepada TribunPriangan.com melalui sambungan telepon pada Kamis (25/4/2024) petang.
Salah satu titik longsor yang dimaksud, tambah Jembar, terjadi di Kampung Selakaso, Desa Selawangi, Kecamatan Sariwangi yang mengakibatkan 1 rumah milik warga mengalami rusak berat pada bagian kamar.
"Kemudian juga longsor terjadi di Kampung Kudapandak, Desa Serang, Kecamatan Salawu yang mengakibatkan 1 rumah milik warga terancam."
"Sedang yang terakhir, terjadi di Kampung Cirando, Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten yang mengakibatkan 1 tembok penahan tanah ambruk dan mengancam rumah warga," paparnya.
Sedangkan 2 rumah yang terdampak cuaca hujan deras disertai angin kencang, yang salah satunya roboh, berlokasi di Kampung Babakan Cibiuk, Desa Karangmukti, Kecamatan Salawu.
"Di titik tersebut, mengakibatkan 1 rumah milik warga mengalami rusak berat, jumlah warga yang terdampak sebanyak 1 Kepala Keluarga (KK)," lanjutnya.
Jembar juga menambahkan, 1 bangunan Musala di Kampung Cigantang, Desa Leuwibudah, Kecamatan Sukaraja pun terdampak hingga alami rusak sedang.
"Saat ini, kami masih memantau dampak yang terjadi dan melakukan ssessment ke lokasi-lokasi kejadian bencana, juga sedapat mungkin kami nerkoordinasi dengan aparatur desa dan Muspika setempat," pungkasnya. (*)
Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana
Tasikmalaya Siaga! Pasca Diterjang Cuaca Ekstrem, Pemkot Langsung Normalisasi Drainase dan Sungai |
![]() |
---|
Siap Cetak SDM Unggulan Universitas BTH Buka Penerimaan Mahasiswa Baru 2026/2027 |
![]() |
---|
Penjelasan SMKN 1 Cipatujah Soal Puluhan Pelajar Mereka Diduga Keracunan Menu MBG |
![]() |
---|
Sumedang Diguyur Hujan, Pengendara yang Lintasi Jalur Alternatif Parakanmuncang Diminta Waspada |
![]() |
---|
Puluhan Pelajar di Cipatujah Tasikmalaya Keracunan MBG, Diduga Disebabkan Daging Bau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.