Tingkatkan Literasi Digital, Pelajar Perlu Dikenalkan IT Hingga Marketing Bisnis
Sekolah ini memasukkan mata pelajaran mobile photography, desain grafis, dan junior web programming dalam intrakurikuler.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Menjadi unit pendidikan pertama berbasis Information and Technology (IT) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sekolah di bawah Yayasan Pendidikan Telkom (YPT), Bandung, yakni Sekolah Menengah Pertama (SMP) Telkom Purwokerto buktikan hasil pembelajaran siswa sudah bisa diaplikasikan sejak dini.
Terutama untuk mata pelajaran yang berkaitan teknologi.
Sekolah ini memasukkan mata pelajaran mobile photography, desain grafis, dan junior web programming dalam intrakurikuler.
Tiga mata pelajaran tersebut pengaplikasiannya sudah bisa dirasakan langsung oleh siswa dan orang tuan.
Baca juga: Pelatihan Awareness Literasi Digital, Ajak Pelajar Bijak Gunakan Gadget & Hindari Kejahatan Digital
"Terutama siswa yang orang tuanya memiliki bisnis, seperti kuliner, rental mobil, kost, dan lainnya. Ilmu mobile photography diterapkan untuk memfoto produk, desain produk dan marketing digarap siswa karena mendapatkan ilmunya dari desain grafis, sedangkan junior web programming, diterapkan siswa untuk membuat marketplace, baik di web sendiri atau media sosial," ujar humas SMP Telkom Purwokerto, Tri Januri Ariri, Kamis (4/4/2024) dikutip dalam keterangan resminya.
Karya siswa dalam membantu bisnis orang tuanya tersebut menjadi kebanggan tersendiri bagi para orang tua.
Selain itu, melalui mata pelajaran mobile photography siswa bisa memanfaatkan teknologi handphone untuk hal positif, karena bisa membuat video atau vlog lainnya.
"Bagi siswa yang sangat tertarik memperdalam dari ketiga mata pelajaran tersebut sebagian diantaranya dilanjutkan di ekstrakurikuler, seperti robotika, pemrograman aplikasi game, dan bisnis digital marketing. Hasilnya sudah bisa dirasakan siswa dengan karya-karya," sambung Ariri.
Prestasi yang diperoleh siswa SMP Telkom Purwokerto juga tidak main-main.
Dalam dua tahun terakhir secara beruntun berhasil menjadi juara desain poster tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Selain itu sederet prestasi lainnya di bidang IT berhasil diraih, baik tingkat sekolah, regional hingga nasional.
Sebagai pengembangan dari suskesnya tiga mata pelajaran IT yang dijadikan intrakurikulum, SMP Telkom Purwokerto kini tengah merancang mata pelajaran lainnya yang berkaitan dengan IT yakni Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Think (IoT).
Baca juga: Ratusan Peserta Ikuti Literasi Digital dan Keuangan Bersama BerdayaBareng untuk Kewirausahaan
Kedua teknologi yang akan dijadikan mata pelajaran tersebut kemungkinan akan diterapkan dalam tahun ajaran baru.
"Kita tengah merancang ke arah sana, menambahkan AI dan IoT untuk dipelajari agar kemampuan siswa lebih baik lagi, sekaligus mengikuti perkembangan teknologi," katanya.
Sebagai bentuk apresiasi perkembangan siswa di bidang IT, sekolah yang beralamat di Jalan DI Panjaitan No.128, Purwokerto Kidul, Kec. Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah tersebut kini tengah melengkapi fasilitas ruang khusus multimedia.
Laboratorium multimedia yang dimiliki SMP Telkom Purwokerto saat ini sudah bisa digunakan siswa untuk podcast, desain grafis, 3D.
Ke depan akan semakin dimodernkan agar lebih banyak lagi siswa yang mahir IT yang langsung bisa mengaplikasikan dalam keseharian.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir Lantik 59 ASN, Ingatkan Sumpah Bukan Sekadar Formalitas |
![]() |
---|
Polban Cetak Ribuan Lulusan Vokasi, Siap Jawab Tantangan Industri dan Pembangunan Daerah |
![]() |
---|
Rotary Indonesia Bersama Kemendukbangga Bedah Rumah Almarhum Raya di Sukabumi |
![]() |
---|
ITB Tetapkan Perkuliahan Secara Daring untuk Seluruh Kampus Mulai 1 Hingga 5 September 2025 |
![]() |
---|
Disdik Jabar Pastikan Sekolah Tetap Belajar Seperti Biasa, PJJ Hanya Parsial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.