Diskon 20 Persen di Tol Cipali selama Arus Mudik dan Arus Balik, Catat Tanggalnya

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Astra Infra memberikan diskon tarif bagi pemudik yang berangkat lebih awal melintasi Tol Cikopo - Palimanan (Tol Cipali) sebesar 20 persen.

"Tingginya potensi mobilisasi masyarakat pada mudik lebaran tahun ini, menjadi dasar keputusan penetapan diskon tarif ini."

"Hal ini kami lakukan sebagai bentuk apresiasi perusahaan bagi para pemudik yang telah setia menggunakan jalan tol Astra Infra," ucap Group Chief Operating Officer Astra Infra, Billy Perkasa Kadar kepada wartawan, Selasa (2/4/2024).

Dengan penetapan ini, ia mengatakan, diskon tarif tol di ruas Astra Infra diberikan sebesar 20 persen pada Rabu (3/4) pada pukul 05.00 WIB hingga Jumat (5/4/2024) pukul 05.00 WIB (2 x 24 jam) untuk arus mudik. 

Sedangkan untuk arus balik, diskon 20 persen diberikan pada Rabu, (17/4) pukul 05.00 WIB hingga Jumat (19/4/2024) pukul 05.00 WIB (2x24 jam).

Billy mengatakan, diskon berlaku bagi seluruh golongan kendaraan, yang melintasi Tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang - Mojokerto secara menerus (gate to gate) dan untuk transaksi tol menggunakan kartu uang elektronik dengan saldo cukup.

Selain pemberlakuan diskon tarif, ia menyebutkan, Astra Infra telah melakukan berbagai antisipasi untuk mengurai kepadatan pada puncak arus, antara lain dengan mempersiapkan manajemen lalu lintas di jalur maupun jalan akses yang berpotensi mengalami kepadatan.

Salah satunya, lanjut Billy, yakni dengan melakukan rekayasa lalu lintas yang berkoordinasi dengan kepolisian, mekanisme delaying system di rest area, hingga koordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya.

Melalui penetapan diskon tarif tol serta upaya-upaya penguraian kepadatan lainnya, Astra Infra berharap dapat mendukung pemerintah untuk menyukseskan mudik lebaran 2024 yang lancar, aman, dan nyaman.

Untuk mengurai kepadatan pada puncak arus, Astra Infra turut mengimbau pemudik untuk dapat merencanakan perjalanan mudik lebaran dengan cerdas dan bijak, dengan menghindari perjalanan pada periode yang diprediksi menjadi puncak arus.(*)

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi