Viral Video Detik-detik Pemuda Tewas Ditikam di Kafe Kemang, Korban Sempat Pecahkan Botol

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video memperlihatkan detik-detik pengeroyokan hingga penikaman yang mengorbankan seorang pemuda di wilayah Kemang, Jakarta Selatan, beredar viral di media sosial.

Video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @jakartaselatan24jam.

Dalam video tersebut, nampak pria berbaju hitam dan bercelana pendek dikeroyok beberapa orang keluar dari sebuah bangunan.

Keributan itu pun terjadi hingga ke jalan raya.

Beberapa orang terlihat memukuli pria tersebut.

Tidak terlihat jelas momen ketika pria itu ditikam.

Tetapi, pria tersebut tiba-tiba sudah tergeletak di aspal.

Terlihat pula ada pria yang membawa senjata tajam.

Hingga artikel ini ditulis, Jumat (8/3/2024), video tersebut telah dilihat sebanyak 215 ribu kali.

Baca juga: Viral Video Detik-detik Girder Flyover Ambruk di Muara Enim Timpa Kereta Api, Telan Korban Jiwa

Lantas, seperti apa peristiwa selengkapnya?

Kronologi Kejadian

Dilansir dari Kompas.com, peristiwa ini menimpa korban bernama AM (26) di sebuah kafe yang berada di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Rabu (6/3/2024).

Peristiwa ini tepatnya terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.

Mulanya, keributan berawal saat masih berada di dalam kafe.

Korban memecahkan botol ketika minum-minum di kafe tersebut.

Master of Ceremony (MC) yang berada di dalam kafe pun sudah memberikan peringatan kepada korban.

Tetapi, korban tidak terima sehingga terjadi lah keributan tersebut.

AM diduga dikeroyok oleh lima pria dan salah satunya menusuk perut korban.

Teman-teman AM sebenarnya telah berupaya untuk menyelamatkan nyawa korban dengan membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu.

Namun, nyawa AM tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

4 Tersangka

Polisi menetapkan empat tersangka atas kasus pemuda tewas ditikam sekuriti di Kemang ini.

Sekuriti tersebut berinisial SS, pelaku utama yang menusuk AM.

Baca juga: Viral Suami Masih Simpan Gaun Pengantin Mendiang Istri yang Tewas 6 Tahun Lalu: Tak Rela Saya

SS telah menyerahkan diri ke Mapolsek Mampang dengan diantar oleh keluarganya.

Selain itu, ada pelaku lainnya yaitu MC berinisial BBBP serta sekuriti lainnya berinisial RH.

Keduanya berperan serta mengeroyok korban.

Terakhir, ada RJ yang merupakan pengunjung kafe juga turut menyerahkan diri ke polisi.

Kapolsek Mampang Kompol David Yunior Kanitero mengatakan, Raj datang sendiri ke kantor polisi sekitar pukul 18.30 WIB.

RJ kemudian mengakui bahwa dirinya ikut terlibat pengeroyokan terhadap AM yang terjadi di luar kafe.

"Dia menyerahkan diri dan langsung kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut," tutur dia.

Setelah didalami, RJ ternyata bukanlah sekuriti maupun karyawan di kafe tersebut.

RJ merupakan pengunjung yang baru selesai menikmati minuman beralkohol sebelum insiden keributan terjadi.

"Tersangka (RJ) tidak mengenal korban. Dia hanya ikut-ikutan melakukan pemukulan ketika hendak pulang dari kafe," imbuh David.

Adapun, keempat tersangka akan dijerat dengan Pasal 170 ayat 1 ke 3 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal selama 12 tahun.

(Tribunjabar.id/Rheina) (Kompas.com/Dzaky Nurcahyo)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral