Berita Viral

Viral Video Detik-detik Girder Flyover Ambruk di Muara Enim Timpa Kereta Api, Telan Korban Jiwa

Sebuah video rekaman CCTV memperlihatkan detik-detik ambruknya flyover hingga menimpa kereta api beredar viral di media sosial.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Dokumentasi Warga
Kondisi girder pembangunan flyover yang berada di di Desa Panang Jaya, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan roboh dan menghantam api batu bara rangkaian panjang (Babaranjang), Kamis (7/3/2024). Akibat kejadian tersebut, jalan lintas Palembang-Muara Enim pun sempat mengalami kemacetan panjang. 

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video rekaman CCTV memperlihatkan detik-detik ambruknya flyover hingga menimpa kereta api beredar viral di media sosial.

Video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @sumselinformasii.

Dalam video itu, nampak sebuah rangkaian kereta api yang melintas tepat di bawah sebuah jembatan flyover.

Belum tuntas kereta api itu melewatinya, flyover tersebut tiba-tiba ambruk seketika dan menimpa gerbong di bawahnya.

Lantas seperti apa peristiwa selengkapnya?

Kronologi Kejadian

Insiden ini terjadi pada balok girder pembangunan flyover Bantaian di Desa Panang Jaya, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan, pada Kamis (8/3/2024).

Adapun, kereta api yang melintas adalah kereta api batu bara rangkaian panjang (KA Babaranjang).

Dilansir dari Kompas.com, Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra mengatakan, kejadian bermula saat kereta api batu bara rangkaian panjang (Babaranjang) datang dari arah Palembang menuju ke Muara Enim.

Baca juga: Viral, Remaja SMP di Purbalingga Tewas Tersambar Petir saat Main HP di dalam Rumah, Ini Kronologinya

Pada waktu yang bersamaan, pekerja sedang memindahkan balok girder dengan menggunakan crane diluncurkan dari atas.

Namun, karena adanya getaran kereta membuat kondisi crane menjadi tidak seimbang hingga akhirnya terjatuh dan menimpa kereta.

Sementara itu, PPK Flyover Bantaian dari Satker Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan, Surya Perdana mengatakan, kejadian bermula saat mereka melakukan erection girder.

Kala itu, balok girder diangkat dan diluncurkan ke bentang yang ada di rel kereta.

Namun, saat balok girder diluncurkan dan diangkat, terjadi miskomunikasi antara abutment satu dan dua sehingga terjadi kemiringan dan membuat girder jatuh.

Telan korban Jiwa

Insiden ini juga mengakibatkan adanya korban luka hingga korban meninggal dunia.

Ada dua orang korban meninggal yaitu Edi Saputra, seorang warga Ogan Ilir dan Weston, warga Makassar, Sulawesi Selatan.

Sementara tujuh korban yang dirawat akibat luka-luka adalah Mufaridin (37), Tegar (23), M Budi (51), M Hidayat, Edi (21), Muhammad Fadil (51), dan Wahyudi (26). Mereka  kini masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali mengatakan, para korban yang dirawat di rumah sakit akan menjalani proses pemulihan hingga kembali sehat.

Menurut Rizali, insiden robohnya girder flyover itu merupakan sebuah kecelakaan kerja.

"Insiden derek ambruk yang terjadi saat hendak pemasangan girder flyover dan menimpa kereta batubara rangkaian panjang (babaranjang) adalah kecelakaan kerja yang rawan terjadi pada pekerjaan berisiko tinggi," kata Rizali saat mengunjungi korban di rumah sakit, Jumat (8/3/2024).

Rizali menjelaskan, dalam waktu dekat akan mengundang Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan untuk memastikan kelancaran pembangunan Flyover Bantaian tersebut.

"Untuk kedua korban tewas kami turut berduka cita agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran," ujarnya.

Baca juga: Viral Suami Masih Simpan Gaun Pengantin Mendiang Istri yang Tewas 6 Tahun Lalu: Tak Rela Saya

Kementerian PUPR Turunkan Tim

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga menerjunkan tim untuk menyelidiki penyebab runtuhnya girder flyover tersebut.

Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan, pihaknya bersama pihak terkait telah melakukan tinjauan langsung ke lapangan untuk mengetahui penyebab kecelakaan.

Adapun proyek Flyover Bantaian merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tengah dikerjakan Kementerian PUPR.

"Sedang kami dalami penyebabnya," ujarnya dilansir dari Kompas.com, Jumat (8/3/2024).

"Tim dari Ditjen Bina Marga dan Komite Keselamatan Konstruksi sudah turun ke lapangan hari ini bersama tim dari KAI dan Polda Sumsel," lanjutnya.

(Tribunjabar.id/Rheina) (Kompas.com/Isna Rifka Sri Rahayu/Aji YK Putra)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved