Sudah 2 Tahun Bonus Atlet Tasikmalaya Peraih Medali Porprov Belum Cair Semua, Kadispora: Itu Teknis
Otang Budianto mengungkap alasan bonus peraih medali Porprov 2022 yang sampai saat ini belum cair.
Penulis: Aldi M Perdana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Bonus atlet peraih emas, perak serta perunggu pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2022 silam di Kabupaten Tasikmalaya diketahui belum seluruhnya cair sampai saat ini.
Padahal, Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto sebelumnya pernah berjanji akan memberikan bonus kepada para atlet yang berhasil meraih medali, baik itu emas, perak, maupun perunggu.
Salah satu atlet cabang olahraga (cabor) Aeromodeling Kabupaten Tasikmalaya, Dhimas Maula Bayu Aji mengungkap, besaran bonus per keping medali emas sebesar Rp 50 juta.
“Untuk Porprov 2022 ‘kan ada beberapa atlet yang meraih medali, salah satunya cabang olahraga Aeromodelling. Nah, untuk bonus peraih medali itu baru turun 50 persen, itu pun waktu bulan puasa tahun 2023 kemarin,” ucapnya kepada TribunPriangan.com melalui sambungan telepon pada Kamis (7/3/2024).
Sedangkan untuk pelatih, official, dan manajer, tambah Dhimas, bonus yang dijanjikan sang bupati bahkan sama sekali belum cair.
“Katanya, nanti sisanya menyusul di perubahan. Berarti perubahan itu ‘kan 2023 kemarin. Tapi kami tunggu, kami tanyakan, katanya sudah masuk sistem di APBD murni. Nah, sampai sekarang belum ada kejelasan lagi,” lengkapnya.
Dhimas juga mengaku, beberapa waktu lalu pernah dimintai nomor rekening bank, namun hanya untuk pelatih dan atlet saja.
“Cabor Aeromodelling itu (di Porprov 2022 lalu) dapat 4 medali emas, 4 perak, dan 1 perunggu. Total 9 medali dari tim saya,” ujarnya.
“Kalau dihitung dari bonus yang sudah cair 50 persen itu, ada kemungkinan untuk per medali emas itu bonusnya Rp 50 jutaan,” pungkas Dhimas.
Terpisah, Kepala Dinas Kepemudaan Olaharaga Kebudayaan dan Pariwsata (Kadisporabudpar) Kabupaten Tasikmalaya, Otang Budianto mengungkap alasan bonus peraih medali Porprov 2022 yang sampai saat ini belum cair.
“Sebetulnya bukan lambat, ini ada tahapan saja. Ini tentang persiapan, bagaimana pun ini menyangkut anggaran dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya yang harus melalui beberapa prosedur,” ujarnya.
Beberapanya, tambah Itang, yakni verifikasi data atlet, pengesahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), dan menyesuaikan jadwal bupati yang akan menyerahkannya langsung.
“Sebetulnya bonus itu sudah siap. Hanya karena ada beberapa prosedur yang harus ditempuh. Ini hanya terkait teknis saja,” paparnya.
Itang juga mengatakan bahwa pihaknya akan mengusahakan bonus untuk para atlet peraih medali tersebut turun sebelum Lebaran 2024 mendatang.
“Besaran totalnya Rp 3,5 miliar yang sudah disiapkan untuk bonus itu,” pungkas dia. (*)
Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana
Longsor Tutup Jalan Utama Menuju Cikalong Tasikmalaya, Petugas Masih Berjibaku Evakuasi |
![]() |
---|
Belasan Anak di Tasikmalaya Tumbang Usai Santap MBG, Menu Mi, Ayam, Sawi, dan Semangka |
![]() |
---|
Pembangunan Tol Getaci Segera Dilakukan, Pemkot Tasikmalaya Senang: Bisa Dongkrak Ekonomi |
![]() |
---|
Untuk Kesekian Kalinya Ketua DPRD Kota Tasikmalaya Bungkam saat Ditanya Tunjangan |
![]() |
---|
Srikandi PLN & YBM PLN Peringati HPN dengan Berbagi Kebaikan, Salurkan Sembako untuk Santri di Tasik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.