Persib Bandung

RESMI Persib Bandung Ajukan Banding atas Sanksi Tanpa Penonton di Big Match Lawan Persija Jakarta

Nota banding tersebut dilakukan pihaknya karena sanksi "larangan penyelanggaraan tanpa penonton" sangat memberatkan Persib Bandung.

persib.co.id
Gelandang Persib Bandung, Stefano Beltrame, dikepung pemain RANS Nusantara pada laga pekan ke-27 Liga 1 2023-2024 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Minggu (3/3/2024) malam. Persib menang 4-0. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) akhirnya resmi mengajukan banding atas keputusan komite disiplin (komdis) PSSI, yang menjatuhkan sanksi berat pasca "kerusuhan" di Stadion Si Jalak Harupat saat melawan PSIS Semarang.

Berdasarkan surat "Keputusan Komite Disiplin PSSI No. 191/L1/SK/KD-PSSl/III/2024" pada 1 Maret 2024, Persib mendapatkan sanksi berupa larangan penyelengaraan pertandingan dengan penonton sebanyak satu kali.

Dengan merujuk pada Pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, sanksi tersebut berlaku untuk Persib pada pertandingan kandang terdekatnya. Dengan kata lain, laga kandang Persib vs Persija Jakarta harus digelar tanpa penonton pada Sabtu, 9 Februari 2024.

Vice President Operational PT PBB, Andang Ruhiat menjelaskan, nota banding tersebut dilakukan pihaknya karena sanksi "larangan penyelanggaraan tanpa penonton" sangat memberatkan Pangeran Biru. Pasalnya, laga tersebut merupakan big match yang sangat ditunggu-tunggu oleh bobotoh.

"Hari ini, Persib telah mengirimkan surat pengajuan ke Komite Banding PSSI. Kami berharap, Komite Banding bisa mengabulkan permohonan Persib untuk membatalkan sanksi Komite Disiplin PSSI," ujarnya saat diwawancarai pada Senin (4/3/2024).

Di sisi lain Andang mengatakan, sambil menunggu proses dan keputusan Komite Banding PSSI, pihaknya akan terus melakukan koordinasi terkait persiapan pertandingan kandang Persib melawan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat.

Diketahui pada berita sebelumnya, berdasarkan keterangan resmi dari Kepala Kepolisian Resort Kota (Kapolresta) Bandung, Kombes Pol, Kusworo Wibiwo, terdapat tujuh bus suporter PSIS Semarang yang memaksa masuk ke Stadion Si Jalak Harupat untuk mendukung tim kesayangannya.

Baca juga: Sosok Pencetak Gol Persib Bandung Terakhir ke Gawang Persija Jakarta, di Atas Angin Puncaki Top Skor

Awalnya, ratusan suporter PSIS Semarang tersebut sempat dilarang masuk ke area stadion. Namun karena adanya bentrokan dengan aparat keamanan, para pendukung tersebut dipersilahkan masuk dengan penjagaan ketat dari petugas kepolisian.

Barulah beberapa menit jelang laga Persib vs PSIS Semarang berakhir, para suporter tersebut dipaksa meninggalkan Stadion Si Jalak Harupat dengan pengawal yang ketat dari petugas kepolisian.

"Selama pertandingan kami jaga. Pas 30 menit sebelum usai, kami arahkan suporter PSIS untuk pulang duluan dan kami kawal. Secara keselamatan aman. Namun demikian seandainya kami tidak bekerja keras untuk mengamankan, khawatir jatuh korban," kata Kusworo.

Baca juga: Buntut Kerusuhan usai Laga Lawan PSIS Semarang, Persib vs Persija Tanpa Penonton, Bobotoh: Tak Adil

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved