Persib Bandung
Buntut Kerusuhan usai Laga Lawan PSIS Semarang, Persib vs Persija Tanpa Penonton, Bobotoh: Tak Adil
Akibat kerusuhan tersebut, Persib harus mendapatkan sanksi larangan penyelenggaraan dengan penonton sebanyak satu kali.
Penulis: Adi Ramadhan Pratama | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pentolan Viking Persib Club (VPC), Yana Umar desak PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) untuk mengajukan banding kepada komite disiplin (komdis) PSSI, atas sanksi yang dilayangkan pasca pertandingan melawan PSIS Semarang.
Diketahui sebelumnya, Komdis PSSI telah melayangkan sanksi berat kepada Persib, buntut kasus kerusuhan yang terjadi di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung saat melawan PSIS Semarang pada Selasa, 27 Februari 2024.
Akibat kerusuhan tersebut, Persib harus mendapatkan sanksi larangan penyelenggaraan dengan penonton sebanyak satu kali.
Dengan kata lain, laga kandang terdekat Persib saat melawan Persija Jakarta, berpotensi digelar tanpa adanya penonton pada Sabtu, 9 Februari 2024.
"Tentunya lawan Persija Jakarta, PT PBB harus banding. Bukti-bukti perlihatkan bahwa di dalam stadion tidak ada kerusuhan."
"Masih aman-aman saja, selama pertandingan juga tidak ada yang ngaco," ujarnya saat ditemui di Stadion Sidolig, Kota Bandung pada Senin (4/3/2024).

Menurut Yana, sanksi yang dilayangkan komdis PSSI kepada Persib dinilai tidak adil.
Pasalnya kejadian kerusuhan tersebut, disebabkan bukan karena bobotoh melainkan suporter tim tamu PSIS Semarang yang memaksa hadir di Stadion Si Jalak Harupat.
"Ini tidak adil untuk bobotoh. Harusnya adanya pendukung tim tamu, itu yang disalahkan panpel dan pendukung PSIS Semarang saja."
"Lalu telusuri juga dapat tiketnya dari mana, kalau misalnya dari PT PBB, yang disanksi PT PBB. Bukan kaya gini (larangan penonton)," katanya.
Di sisi lain Yana mengungkapkan, dirinya hanya bisa pasrah jika banding Pangeran Biru tidak bisa diterima oleh PSSI.
Namun sebagai pendukung yang sangat cinta Persib, Yana hanya bisa menyangka dan kecewa atas sanksi tersebut.
"Ya, sangat disayangkan kalau misalkan benar itu terjadi. Kerusuhannya di mana, tidak ada kerusuhan (di dalam stadion). Itu yang rusuh di luar kan, penonton kami (bobotoh) sedang nonton. Yang bikin kerusuhan kan mereka (oknum suporter PSIS Semarang)," ujarnya.(*)
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama
Bojan Hodak Senang Persib Kini Punya Tiga Kiper Andal, Termasuk Adam Przybek yang Sudah Membaik |
![]() |
---|
Sanjungan Bojan Hodak untuk Teja Paku Alam saat Persib Bandung Lawan Lion City, Sorot Penyelamatan |
![]() |
---|
Optimisme Alfeandra Dewangga Hadapi Arema FC setelah Persib Gagal Amankan 3 Poin di ACL 2: Gaspol! |
![]() |
---|
Profil Bangkok United FC Lawan Persib Bandung Berikutnya di ACL 2 2025/2026, Diperkuat Pratama Arhan |
![]() |
---|
Persib Menatap Arema FC, Bobotoh Dilarang Ikut Bertandang ke Kanjuruhan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.