Hasil Real Count: PDI-P Pede Rebut 12 Kursi di Pileg DPRD Indramayu, Sirojudin: Bukan Tanpa Alasan

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Ketua DPC PDI Perjuangan Indramayu, Sirojudin, percaya diri partainya bisa merebut 12 kursi dari total 50 kursi di Pileg DPRD Indramayu.

Menurut Sirojudin, rasa percaya diri tersebut bukan tanpa alasan.

Keyakinan itu, kata dia, berdasarkan hitung-hitungan internal yang dilakukan pihaknya sekaligus melihat perkembangan hasil real count KPU yang saat ini masih berjalan.

Sirojudin menyakini, dari enam daerah pilihan (dapil) di Indramayu, PDI-P masing-masing bisa mengisi dua kursi per dapilnya.

"PDI-P sendiri berdasarkan laporan tim di lapangan, kami sementara mendapatkan 12 kursi," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (25/2/2024).

Sirojudin mengatakan, pihaknya mempunyai tim pemenangan dari setiap caleg yang sudah disebar sebelumnya.

Mereka sudah melaporkan hasil pungut hitung yang dilakukan oleh semua TPS di Indramayu.

Karena itu, wajar jika PDI-P merasa yakin dengan raihan 12 kursi pada Pemilu 2024.

Dari 12 kursi tersebut, kata Sirojudin, ia memprediksi ada lima wajah lama yang masih bertahan dan tujuh kursi lainnya akan diisi oleh wajah baru.

"Prediksi kami, 5 orang wajah lama dan wajah barunya 7 orang," ujar dia.

Jika PDI-P berhasil merebut 12 kursi di Pemilu 2024, dengan kata lain ada penambahan kursi yang didapat partai berlambang banteng tersebut di Indramayu dari sebelumnya hanya tujuh kursi.

Real count KPU untuk Pileg DPRD Indramayu diketahui masih berjalan.

Hingga Minggu (25/2/2024) pukul 13.00 WIB sudah mencapai 68,81 persen atau sudah masuk 3.658 dari 5.316 TPS.

DPRD Indramayu sendiri terbagi ke dalam 6 dapil dengan total keseluruhan ada 50 kursi yang diperebutkan.

Di Dapil 1 ada sebanyak 10 kursi yang bisa diperebutkan, Dapil 2 sebanyak 8 kursi, Dapil 3 sebanyak 10 kursi, Dapil 4 sebanyak 6 kursi, Dapil 5 sebanyak 7, dan Dapil 6 sebanyak 9 kursi.

Dari real count KPU, PDI Perjuangan berada di urutan ketiga dengan perolehan 112.665 suara.

Urutan kedua ditempati PKB dengan 120.445 suara dan urutan pertama Golkar dengan 154.585 suara. (*)