Mengeluhkan Sakit Jantung, Linmas yang Bertugas Pada Pemilu 2024 di Kota Cimahi Meninggal Dunia
Ridwan (61), petugas Pemilu 2024 asal Kampung Nyenyerean, RT 02/18, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, meninggal dunia.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Ridwan (61), petugas Pemilu 2024 asal Kampung Nyenyerean, RT 02/18, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, meninggal dunia, Kamis (22/2/2024) malam.
Pada pelaksanaan Pemilu 2024, Ridwan bertugas sebagai linmas yang menjaga ketertiban dan keamanan selama proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS 118, Kelurahan Leuwigajah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi, Dikdik Suratno Nugrahawan, mengatakan, berdasarkan informasi dari keluarga, Ridwan sempat mengeluhkan sakit jantung. Dia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Dustira, Kota Cimahi.
"Mungkin karena kelelahan, kondisi tubuhnya tidak dirasa selama bertugas. Beliau meninggal di RS Dustira tadi malam," ujar Dikdik saat ditemui di rumah duka, Jumat (23/2/2024).
Baca juga: INNALILLAHI 2 Petugas Penyelenggara Pemilu 2024 di Kabupaten Majalengka Meninggal Dunia
Selama proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS, Ridwan memang bekerja dengan baik dan sangat bertanggung jawab atas pekerjaannya agar Pemilu 2024 di wilayahnya berjalan aman dan lancar.
Dengan begitu, Ridwan layak disebut sebagai pahlawan demokrasi.
Bahkan meninggalnya dia menadapat perhatian dari Pemkot Cimahi dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi.
"Hari ini saya melayat ke rumah duka Pak Ridwan, yang bertugas sebagai linmas saat pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 kemarin," kata Dikdik.
Selain perwakilan dari Pemkot dan KPU Kota Cimahi, sejumlah warga dan kerabat almarhum juga tampak silih berganti melayat ke rumah duka dan mengantarkan almarhum Ridwan ke tempat peristirahatan terakhir.
Baca juga: Kata Kadinkes Majalengka, Dua Petugas Pemilu 2024 yang Meninggal Dunia Memiliki Riwayat Penyerta
Jenazah Ridwan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) sekitar tempat tinggalnya pada pukul 09.00 WIB dengan diiringi isak tangis dari pihak keluarga dan kerabat terdekatnya.
Dikdik mengatakan, terkait meninggalnya petugas Pemilu 2024 ini pihaknya bakal berkoordinasi dengan dinas terkait.
"Soal santunan, kami akan koordinasi dulu dengan dinas teknis, termasuk dengan KPU Kota Cimahi," ucap Dikdik. (*)
Daftar 13 Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di Bandung, Tinggal Jajan |
![]() |
---|
ISI Surat Pesan Ibu di Banjaran Bandung yang Tewas bersama 2 Anaknya: Aa, Dede, Hampura Mamah |
![]() |
---|
Kronologi Penemuan Jasad Ibu dan 2 Anaknya di Banjaran Bandung, Ada Secarik Kertas Pesan Putus Asa |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Ibu dan Dua Anaknya Tewas di Kontrakan di Banjaran Bandung, Leher Terjerat Tali |
![]() |
---|
Kematian Juru Parkir di Sukabumi Masih Menjadi Misteri, Begini Penjelasan Pihak Rumah Sakit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.