Pemilu 2024
Nasib Dede Sunandar Tak Sebaik Denny Cagur, Narji, dan Bedu, Berpotensi Gagal Jadi Anggota Dewan
Dede Sunandar, memperpanjang daftar pelawak berpotensi tersingkir dari persaingan menjadi anggota dewan.
TRIBUNJABAR.ID - Dede Sunandar, memperpanjang daftar pelawak berpotensi tersingkir dari persaingan menjadi anggota dewan.
Dede Sunandar yang maju dari Partai Perindo sebagai calon legislatif DPDR Kabupaten/Kota Dapil Jawa Barat Kota Bekasi V, memperoleh suara minim.
Dede Sunandar yang besar bersama OVJ ini mengumpulkan 10 suara hingga Selasa (20/2/2034) pukul 07.00 WIB.
Partai Perindo, di Dapil di mana Dede mencalonkan diri, hingga pagi ini, mengumpulkan 73 suara.
Baca juga: Hasil Real Count Terbaru DPRD Kota Bandung: PKS Makin Meninggalkan Partai Gerindra, Golkar Mengintip
Hingga Selasa pagi, suara terkumpul dari 511 TPS atau 36.32 dari 1.407 TPS.
Perolehan suara masih bisa bertambah karena suara belum terkumpul semuanya dari TPS di Dapil ini.
Jual Mobil
Dede Sunandar mengaku menjual dua mobilnya demi modal sebagai caleg. Akan tetapi ia mengaku tidak pernah ada penyelasan.
Jikalau dirinya tidak terpilih, Dede Sunandar mengaku tidak apa-apa.
"Kan ada pembelajaran dari situ," ucap Dede Sunandar di acara Bukan Umbar Janji, dikutip dari kanal YouTube Trans7 Official.
Dede senasib dengan pelawak yang jadi caleg DPR RI, seperti Denny Cagur, Narji, dan Bedu.
Denny Cagur maju sebagai caleg PDIP dapil Jawa Barat II. Berdasarkan perhitungan real KPU per Minggu (18/2/2024) malam, berhasil mengumpulkan 10.275 suara.
Ia memperoleh suara terbanyak kedua di dapil tersebut. Hanya kalah dari Hengky Kurniawan dengan jumlah suara 12.769.
Sedangkan Narji dengan nama H. Sunarji maju sebagai caleg dari PKS dapil Jawa Tengah X. Sejauh ini suaranya menembus angka 8.918.
Jumlah itu juga menempatkannya sebagai caleg PKS dapil Jateng X dengan suara terbanyak kedua. Hanya kalah dari Rizal Bawazier di posisi teratas dengan 20.405 suara.
Sementara Bedu yang menggunakan nama asli HARABDU di daftar caleg Gerindra dapil Jakarta II, hanya mampu mendulang 24.832 suara.
Angka itu menempatkan Bedu di posisi ke-5 dari antara tujuh caleg Gerinda di dapil Jakarta II.
Harus diakui posisi mereka tak ada yang menguntungkan. Sebab, perolehan suara partai secara keseluruhan di dapil masing-masing, tidak terlalu besar.
Di dapil Jabar II, PDIP sejauh ini memperoleh 51.345 suara atau 9,6 persen dan menempatkan partai kepala banteng tersebut di posisi ke-5.
Sementara perolehan suara Deny Cagur berada di posisi kedua setelah Hengky Kurniawan. Keduanya harus head to head memperebutkan satu jatah kursi ke Senayan.
Jika posisi perolehan suara tak berubah, besar kemungkinan yang lolos ke Senayan adalah Hengky Kurniawan.
Narji juga dipastikan sulit melenggang ke Senayan karena perolehan suaranya hanya 8.918.
Selisihnya sangat jauh dengan posisi teratas Rizal Bawazier di posisi teratas dengan 20.405 suara.
Sementara PKS secara keseluruhan total perolehan suara sementara ini di peringkat ke-7, yakni 39.371 suara atau 5,39 persen.
Dari data periode lalu hanya ada enam jatah kursi dari dapil tersebut yang tersedia di Senayan. Dan PKS tidak mendapatkan jatah kursi.
Bedu sepertinya dipastikan tak akan lolos ke Senayan. Sebab, perolehan suara Bedu kalah jauh dari caleg Gerindra lainnya yang bertarung di dapil yang sama.
Iwan Sumule berada di posisi teratas perolehan suara dengan 112.367 suara. Disusul Agus Anwar Moka dengan 56.256 suara. (tribunnews.com/*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
Daftar 50 Anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat Periode 2024-2029, Dilantik Pekan Depan di Lembang |
![]() |
---|
Jalani Dikpol 3 Hari, Anggota DPRD Terpilih dari Golkar se-Jabar dapat Bekal Banyak Pengetahuan Baru |
![]() |
---|
Ini Daftar Nama Lengkap 50 Anggota DPRD Terpilih yang Ditetapkan KPU Karawang, Dilantik Agustus |
![]() |
---|
KPU Subang Resmi Tetapkan 50 Caleg Terpilih untuk DPRD Subang 2024-2029, Berikut Nama-namanya |
![]() |
---|
Ini Daftar 50 Anggota DPRD Kabupaten Majalengka Terpilih Periode 2024-2029 yang Ditetapkan KPU |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.