Pemilu 2024

2 TPS di Karawang Rawan Banjir Rob, 1 Personel Polisi Awasi 10 TPS

Kasih Humas Polres Karawang Ipda Kusmayadi menyebutkan, pada Pemilu 2024 terdapat 6.890 TPS di Kabupaten Karawang.

Penulis: Cikwan Suwandi | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID/CIKWAN SUWANDI
Untuk memperlancar proses pemungutan suara hingga pelaporan Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) untuk penyediaan modem mobile di tujuh TPS di Karawang yang mengalami blankspot. Sebanyak 6.752 TPS di Karawang dikategorikan kurang rawan, 136 TPS rawan dan 2 TPS sangat rawan. 

TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Dua tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Karawang menjadi TPS sangat rawan bencana dalam Pemilu 2024.

Kasih Humas Polres Karawang Ipda Kusmayadi menyebutkan, pada Pemilu 2024 terdapat 6.890 TPS di Kabupaten Karawang.

Dari hasil pemetaan, kata Kusmayadi, disebutkan sebanyak 6.752 TPS dikategorikan kurang rawan, 136 TPS rawan dan 2 TPS sangat rawan.

"Dua TPS ini berada di wilayah yang rawan banjir rob. Lokasinya itu ada di TPS 11 Desa Cemarajaya dan TPS 7 di Desa Sedari, " kata Kusmayadi melalui sambungan telepon, Selasa (13/2/2024).

Kusmayadi menyebutkan,  dalam pengamanan Pemilu 2024 personil gabungan dikerahkan yang terdiri dari 827 personel Polres Karawang,  137 personel Polda Jawa Barat, 309 personel TNI, 120 personel Batalyon dan 6.890 personel Linmas yang setiap TPSnya akan dikawal 2 Linmas.

"Untuk 1 anggota Polri rata-rata mengamankan 10 TPS, " kata dia.

Kusmayadi mengungkapkan, pihak kepolisian dan seluruh jajaran dari TNI, Kejaksaan serta KPU dan Bawaslu akan terus berusaha mengamankan kelancaran Pemilu.

"Apel pergeseran pasukan pun telah dilakukan untuk membantu pengamanan di setiap TPS, " kata dia. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved